INFOKU,BLORA – Dampak dari cuaca buruk yang menyebabkan banjir mengakibatkan jalur kereta api (KA) menuju Semarang lumpuh.
Sehingga.
para penumpang akhirnya membatalkan tiket
kepergiannya.
Hal itu berdampak
positif bagi moda transportasi bus. Sebab, kini
terjadi peningkatan tajam penumpang.
Ketua paguyuban
agen tiket Terminal Tipe A Cepu Zaenuri
menyebut kenaikan penumpang terjadi sejak minggu lalu.
Dari yang semula tak sampai puluhan yang membeli tiket bus di perusahaan otobus (PO) miliknya. Kini, tiap hari mencapai puluhan.
Baca juga : Terkait Kebakaran Pasar Induk Cepu, Penyelidikan Belum Rampung
“Hari biasa hanya
4-10 penumpang. Sekarang 20-30 penumpang lebih,” katanya.
Peningkatan
pembelian tiket bus juga terjadi di agen-agen tiket lainnya, dengan kenaikan
rata-rata lebih dari 50 persen.
“Ini karena kereta
tidak bisa berangkat, imbas banjir Grobogan. Jadi beralih
ke bus semua,” katanya.
Dia menjelaskan
untuk tiket yang laku keras yakni tiket dengan perjalanan bus ke wilayah barat
seperti Jakarta dan sekitarnya.
Lantaran yang
biasanya naik kereta, saat tidak bisa.
“Sejak Jumat itu kami selalu kehabisan kursi. Jadi, yang mau beli tiket harus booking dulu,” ungkapnya.
Baca juga : Banjir Luapan Kali Wulung, Rendam 161 Rumah & 53 hektare Sawah
Padahal saat hari
biasa, penumpang bisa membeli tiket secara mendadak, kini hal itu tak bisa
dilakukan.
Bahkan, kini mulai
ada penambahan armada. Penambahan armada juga dialami bagi agen tiket lainnya.
Hal itu tidak lepas
juga dari faktor lain, yakni berupa libur panjang.
Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang Franoto Wibowo dalam keterangan pers menyebut pembatalan tiket kereta api dari tanggal 21-27 Januari 2025 sebanyak 5.406 tiket.
Hal itu terjadi lantaran adanya pembatalan maupun pengalihan pola operasi atau rute perjalanan kereta api imbas luapan air yang terjadi saat ini di jalur wilayah Grobogan. ’’Untuk Stasiun Cepu yang dibatalkan ada 771 tiket,” imbuhnya.
Karena itu, menurutnya, PT KAI menyampaikan permohonan maaf atas gangguan perjalanan kereta api yang terjadi saat ini kepada seluruh pelanggan yang terdampak.
Dia menyebut, KAI terus melakukan berbagai langkah optimal untuk memperbaiki kondisi jalur.
Hal ini harus
dilakukan agar dapat segera normal dan dapat dilalui kereta api kembali.
“Keselamatan merupakan prioritas utama KAI,” tandasnya. (Endah/IST)
0 Comments
Post a Comment