INFOKU, BLORA - Pendamping desa dan pendamping lokal desa di Kabupaten Blora, sampai saat ini terjadi kekosongan namun belum juga dilakukan pengisian.
Alasananya karena masih menunggu petunjuk dari kementerian terkait.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat
Desa (DPMD) Kabupaten Blora, Yayuk Windrati.
Diaa menyebut, saat ini ada puluhan posisi pendamping desa kosong alias belum
terisi.
Dia juga menjelaskan, jika kekosongan itu tebagi menjadi
dua, yakni pendamping desa ada sembilan orang dan pendamping lokal desa ada 13
orang.
“Memang masih ada kekosongan dibeberapa kecamatan di
Blora,” ujarnya.
Yayuk mengungkapkan, untuk kekosongan pendamping desa
berada di Kecamatan Jati, Kedungtuban, Cepu, Jiken, Jepon, Ngawen, Kunduran,
Bogorejo, dan Japah.
Sementara, kekosongan pendamping lokal desa ada di
Kecamatan Kradenan, Kedungtuban, Sambong, Jepon, Tunjungan, Banjarejo, Kunduran,
Todanan, Bogorejo, dan Japah.
“Ada yang kurang satu, ada yang kurang dua, bervariasi,”
ungkapnya.
Dia juga mengaku, meskipun terjadi kekosongan, tapi
pihaknya belum ada wacana untuk mengisinya, Karena masih menunggu petunjuk
pusat.
Baca juga : woooow ...... Pos Unik Pelayanan Nataru Di Blora Mirip Bus
“Kalau kabupaten itu tidak ada kewenangan ya. Yang
menentukan pusat, termasuk untuk penganggarannya,” tandasnya.
Namun demikian, kekosongan itu tidak sampai mengganggu
program di desa.
”Masih lancar kok, tidak ada masalah,” pungkasnya. (Endah/IST)
0 Comments
Post a Comment