Ada 52 Desa di Blora Dapat Penghargaan Alokasi Kinerja Dana Desa 2024 Kemenkeu

INFOKU, BLORA - Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinas PMD) Yayuk Windrati, menjelaskan sebanyak 52 desa di Kabupaten Blora mendapatkan penghargaan berupa Alokasi Kinerja Dana Desa Tahun 2024, atau insentif dari Pemerintah Pusat yang disalurkan melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu). 

“Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kinerja desa yang memenuhi kriteria yang telah ditetapkan oleh Kemenkeu. Insentif ini diberikan kepada desa-desa yang dinilai memiliki kinerja terbaik. Tahun ini ada 52 desa di Kabupaten Blora yang mendapat alokasi insentif desa. Setiap desa menerima dana sebesar Rp 138.495.000, dengan total anggaran mencapai Rp 7.201.740.000,” ungkap Yayuk, Rabu (23/10/2024).

Baca juga : Desa Puledagel, Temurejo dan Sendangharjo, Alokasi DD nya Terancam Hangus

Yayuk juga memaparkan daftar desa penerima insentif yang tersebar di berbagai kecamatan. “Di Kecamatan Jati ada 1 desa, Randublatung 3 desa, Kradenan 4 desa, Kedungtuban 1 desa, Cepu 5 desa, Jiken 1 desa, Jepon 3 desa, Ngawen 7 desa, Kunduran 11 desa, Todanan 6 desa, Bogorejo 4 desa, dan Japah 5 desa,” rinci Yayuk.

Menurutnya, alokasi ini didasarkan pada penilaian kinerja yang dilakukan Kemenkeu berdasarkan berbagai kriteria.

“Penilaian kinerja ini sangat komprehensif, meliputi kinerja keuangan, pembangunan, tata kelola, serta penghargaan yang diterima desa,” tambahnya.

Baca juga : Tahun Ini Rp 261,6 miliar Dana Desa di Blora, Naik Rp 3,6 Miliar

Secara nasional, pada tahun 2024, insentif desa diberikan kepada 15.124 desa di seluruh Indonesia, dengan total anggaran sebesar Rp 2 triliun.

Dana ini merupakan bagian dari total Dana Desa yang disalurkan oleh Pemerintah Pusat, yang mencapai Rp 71 triliun, dengan alokasi reguler sebesar Rp 69 triliun dan insentif desa Rp 2 triliun.

Baca juga : Kades Tlogotuwung Randublatung Ditahan, Diduga Korupsi Dana Desa Ratusan Juta Rupiah

“Penghargaan ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi desa-desa di Blora untuk terus meningkatkan kinerja mereka. Kami berharap, desa-desa yang belum mendapat alokasi tahun ini bisa terpacu untuk lebih baik di tahun-tahun mendatang,” pungkasnya. (Setyorini) 


Post a Comment

0 Comments