INFOKU, BLORA – Atusias warga Dukuh Jasem, Desa Jepangrejo, Kecamatan Blora, terlihat saat menerima bantuan droping air bersih dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana.
Berdasarkan pantauan, di lokasi nampak masing-masing warga membawa
jeriken, untuk kemudian bergantian mendapatkan droping air bersih dari mobil
tangki.
Pasalnya, diketahui warga Dukuh Jasem itu, terkena dampak kemarau yang
berkepanjangan. Mereka kesulitan mencari air bersih.
Salah seorang warga Dukuh Jasem, Agus, mengatakan sudah sejak sebulan terakhir ini warga kesulitan mencari air bersih.
Baca juga : 196 Desa dan Kelurahan Wilayah Blora Terancam Kekeringan
“Sumur-sumur di sini sudah kering, jadi warga di sini untuk mencari air
harus menempuh jarak hingga 1 kilometer, memang nggak antre tetapi ya itu
lumayan jauh jaraknya," katanya, kepada Tribunjateng, Sabtu (10/8/2024).
Lanjut Agus, mengucapkan terimakasih atas bantuan droping air bersih
dari BBWS Pemali Juana untuk warga.
“Dengan adanya bantuan ini ya sangat terimakasih sekali, sangat membantu
untuk meringankan bagi masyarakat yang membutuhkan air bersih," jelasnya.
Sementara itu, Kabid SDA DPUPR Blora, Surat, menjelaskan bantuan
air bersih itu merupakan hasil kerjasama antara BBWS Pemali Juana dengan DPUPR Blora.
Baca juga : Diduga Kades Biting Aniaya Perades, Polsek Sambong Segera Gelar Perkara
Adapun untuk droping air bersih sudah dilakukan sejak 31 Juli 2024, ke
desa-desa di Blora yang terdampak kekeringan.
“Terkait dengan bantuan droping air bersih ini, kami berpedoman dengan
SK kekeringan yang telah dikeluarkan oleh BPBD Blora. Dengan data itu, minimal
kita bisa membantu droping 1 tangki untuk masing-masing desa yang terdampak kekeringan,"
jelasnya.
Baca juga : FBS Menduga ada Pajak Sumur Minyak Plantungan Masuk Kantor Pelayanan Pajak Blora
“Kegiatan droping ini sudah kita lakukan sejak 31 Juli, dan ini sudah ke 26 tangki yang sudah tersalurkan ke desa-desa yang terdampak kekeringan," tambahnya.(Endah/IST)
0 Comments
Post a Comment