PKB Tawarkan Gerindra Gabung Koalisi Petahana, Kokok Tunggu Keputusan DPD

INFOKU, BLORA – Safari politik dilakukan Koalisi calon bupati (cabup) petahana Arief Rohman, yang sudah memiliki 20 kursi dalam koalisinya. 

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) selaku partai pengusung telah berkoalisi dengan Partai Nasdem, Perindo, dan PKS.

Namun, PKB masih terus berkomunikasi dengan partai lain, salah satunya Partai Gerindra juga diajak gabung koalisi.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB Blora Abdul Hakim menjelaskan, bahwa pihaknya juga menjalin komunikasi dengan Gerindra.

Baca juga : Koalisi Perubahan Mulai Tampak pada Pilkada Blora, PKB dan Nasdem Rekom Arief Rohman, Tinggal Tunggu PKS

Agar turut masuk koalisi dan mendukung Arief Rohman kembali maju.

“Kami komunikasi dengan semua partai, termasuk Gerindra. Kami usahakan agar Blora ini adem ayem. Semoga semua partai bisa dukung Pak Arief melanjutkan jadi bupati,” imbuhnya.

Sejauh ini, lanjut dia, yang sudah memberikan rekomendasi ialah PKB dan Nasdem. Kemudian, Perindo dan PKS masih berproses.

“Perindo sudah diajukan ke DPP (dewan pimpinan pusat), Tinggal tanda tangan ketua,” ujarnya.

Baca juga : Lebih 500 Paket PBJ tanpa Tender, Laskar Blora Tuding Disdik Bagi-Bagi Proyek

“Selain itu, PPP dan belakangan informasinya Gerindra juga berpotensi ikut PKB. Kami komunikasi juga dengan semua partai. Termasuk PDIP. Beliau bersedia,” tambahnya.

Tunggu Keputusan DPD

Sementara itu, Ketua DPC Partai Gerindra Blora Djoko Nugroho mengatakan, Gerindra hanya meraih lima kursi pada Pileg 2024.

Sehingga, membutuhkan koalisi dengan partai lain agar bisa mengajukan pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 Blora.

Lanjut Kokok panggilan akrab Djoko Nugroho, pihaknya tidak menutup kemungkinan bisa juga berkoalisi dengan PKB.

“Saat ini untuk koalisi saat sedang finalisasi dengan partai lain,” jelasnya.

Baca Juga : Lho .... Hanya Rp 175 Juta Masuk Kas Pemkab Blora, Hasil Setahun Retribusi Galian C

Menurutnya, DPD Partai Gerindra Jawa Tengah sedang mengajukan nama-nama paslon yang akan mengikuti Pilkada.

Hanya, pihaknya akan mengikuti apapun keputusan dari DPD Partai Gerindra. Sebab, Kokok percaya keputusan itu yang terbaik. (Endah/IST)