INFOKU, BLORA - Blora sudah mempunyai Bandara yang diresmikan Presiden Jokowi 17/12/2021, namun sampai saat ini rutinitas penerbangan belum terwujud.
Hal ini menyebabkan Penyusunan masterplan konektivitas transportasi untuk menunjang Bandara Ngloram mandek.
Mandeknya penyusunan tersebut karena bandara masih belum ada
penerbangan reguler.
Agar bandara tidak mati, pemkab mengusahakan bandara untuk digunakan
sebagai feeder umrah.
Kasi Angkutan Dinas Perumahan Permukiman dan Perhubungan (Dinrumkimhub) Blora Ngadiyanto menerangkan, untuk menunjang transportasi Bandara Ngloram pemkab telah menyusun masterplan.
Baca juga : Penerbangan Komersial Perdana Citilink ke Bandara Ngloram, Gunakan Pesawat ATR-72
Namun, penyusunan tersebut belum bisa dilanjutkan. Sebab bandara
masih belum ada aktivitas penerbangan.
“Akhirnya Masterplan menunggu keaktifan bandara dahulu,” ungkapnya.
Ngadiyanto melanjutkan, masterplan itu berguna untuk memudahkan mobilitas
penumpang yang ingin menuju ke bandara atau dari bandara ke setiap terminal dan
stasiun yang ada di Blora.
Tahun-tahun sebelumnya, untuk merampungkan penyusunan tersebut
pihak terminal dan stasiun sudah diajak koordinasi.
“Planning kami konektivitas bandara ke Stasiun Cepu, terminal tipe
A dan tipe c yang dikelola pemkab bisa terkoneksi. Nantinya sesuai masterplan
yang kami buat,” ujarnya.
Kepala Terminal A Cepu Madun mengungkapkan, konektivitas
transportasi antara Bandara Ngloram dengan terminal sangat bagus untuk
menunjang mobilitas penumpang.
Sebab, saat ini angkutan umum menuju bandara masih minim. Untuk itu, pihaknya berharap ada konektivitas lagi antara jalur-jalur angkutan umum.
Baca juga : Penerbangan Feeder Umroh Mulai Terlaksana dari Bandara Ngloram Blora
“Harapan kami jalur-jalur transportasi umum bisa terkoneksi,
termasuk Bandara Nngloram,” ungkapnya.
Feeder Umroh
Saat ini Bandara Ngloram masih belum melakukan penerbangan
reguler.
Sementara, untuk memancing penumpang dan keaktifan bandara, pemkab
Blora mengupayakan bandara digunakan feeder umrah
yang telah dilaksanakan tahun lalu.
Sementara untuk tahun ini pemkab bakal membuka lagi feeder umrah pada pertengahan tahun ini.
Sekretaris Daerah (Sekda) Blora Komang Gede Irawadi mengatakan, bandara belum melayani penerbangan reguler.
Baca juga : Izin untuk Latihan Penerbangan Cross Country di Bandara Ngloram Blora Disetujui
Upaya yang dilakukan saat ini dengan membuka rute feeder umrah menggunakan
tipe pesawat ATR 42.
“Untuk sejauh ini untuk pembukaan penerbangan reguler belum ada obrolan lagi,” katanya. (Endah/IST)
0 Comments
Post a Comment