Arief Rohman Akan Pilih Hari yang Tepat Untuk Ambil Formulir Bacabup

INFOKU, BLORA – Pendaftaran bakal calon bupati (bacabup) dan bakal calon wakil bupati (bacawabup) Blora, telah dibuka Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Blora. 

Diketahui, ada banyak peminat. Namun, Arief Rohman selaku petahana sekaligus kader PKB belum terlihat pergerakannya.

Ketua DPC PKB Blora Abdul Hakim menjelaskan, niat Arief Rohman maju kembali itu sudah disampaikan yang bersangkutan kepada pihak PKB melalui desk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Tinggal menunggu kepastian harinya saja.

“Kemarin Pak Arief Rohman sudah komunikasi dengan desk Pilkada. Sudah kontak-kontakan,” ucapnya.

Diperkirakan Arief Rohman akan memilih hari yang tepat, dan menunggu waktu yang pas di tengah kesibukannya masih menjabat sebagai Bupati Blora.

Baca juga : Etik dan Bibi menguat Cawabup, Saat PDIP Kaji Potensi Kader pada Pilkada 2024

“Kalau Pak Arief (nanti) akan mengambil formulir untuk bacabup. Bagian desk Pilkada sudah melapor ke saya,” katanya.

Diketahui, Arief Rohman menjadi kandidat terdepan untuk kembali menjadi bupati. Sebab, kinerjanya diakui banyak pihak memuaskan.

Capaian infrastruktur hingga pembangunan sumber daya manusia (SDM) dinilai sukses.

Sehingga, internal DPC PKB Blora sendiri tak segan-segan sejak awal menunjukkan dukungannya kepada Arief Rohman.

Bacawabup

“Kami di DPC mengusulkan dan menghendaki Pak Arief maju lagi. Untuk wakil sih, fleksibel ya. Kami pede mencalonkan Pak Arief,” ucapnya.

Sebelumnya, Hakim pun menyebut ada tiga politisi sudah mengambil formulir posisi bacawabup.

Yakni, Bambang Anto Wibowo dari Perindo, Sri Enik dari Partai Golkar, serta Siswanto juga dari Partai Golkar.

Baca juga : Dibuka Seleksi Calon PPK Pilkada Blora 2024 terkitung 23 Maret – 29 April 2024

Termasuk bakal ada dua pengusaha yang juga dalam waktu dekat mengambil formulir bacawabup.

“Rekomendasinya nanti seperti apa, tetap tergantung DPP (dewan pimpinan pusat). Jadi, sebenarnya semua boleh daftar,” bebernya.

Pihaknya tak berhak melarang. ’’(Kami) hanya menyeleksi administrasinya saja. Nanti DPP akan menyeleksi berdasar kapasitas, kapabilitas, elektabilitas, dan semuanya pasti akan dihitung,” terangnya.

Sebelumnya diberitakan, santer bermunculan nama-nama menuju Blora satu. 

Baca juga : Suara Perempuan Sangat Berharga dalam Proses Pengambilan Keputusan

Meski begitu, Bupati Blora Arief Rohman sebagai petahana masih santai.

Dirinya akui fokus mengerjakan apa saja untuk Blora dan menuntaskan sisa masa jabatannya. (Endah/IST)