INFOKU, BLORA - Para peserta lomba kreativitas dan inovasi (Krenova) Kabupaten Blora 2023 mulai mempresentasikan karyanya di hadapan dewan juri, Senin (9/10/2023).
Menurut rencana, presentasi dan
penilaian yang dilakukan di ruang pertemuan Badan Perencanaan Pembangunan
Daerah (Bappeda) Blora itu akan berlangsung hingga Jumat (13/10/2023).
Lomba Krenova tahun ini diikuti
sebanyak 35 karya, yakni terdiri dari 21 karya pelajar dan 14 karya kategori
umum.
''Semakin banyak masyarakat yang
mengikuti ajang Krenova, semakin tumbuh inovasi masyarakat dalam menyelesaikan
masalah,'' ujar Kepala Bappeda Blora Mahbub Djunaidi.
Baca juga : Inilah Yang Dikatakan Kapolres Saat Menjadi Pembina Upacara di SMAN 1 Blora
Sementara itu, salah satu dewan
juri Dalhar Muhammadun, mengatakan penilaian telah memasuki hari keempat dari
jadwal yang telah ditentukan.
“Kemarin tiga hari Senin
(9/10/2023) hingga Rabu (11/2023) untuk kategori pelajar. Hari ini Kamis
(12/10/2023) dan besok Jumat (13/10/2023) penjurian untuk umum,” jelasnya,
Kamis (12/10/2023).
Tak hanya mempresentasikan karya
melalui slide proyektor, sejumlah peserta menunjukan hasil karyanya langsung
kepada dewan juri. Tanya jawab peserta dengan dewan juri pun menjadi momen
spesial dalam penilaian ini.
''Ini ide saya sendiri dengan
melihat potensi daun jati di Kabupaten Blora yang sangat melimpah. Saya membuat
keripik daun jati. Saya memberi nama Kridati (Keripik Daun Jati),'' ujar Siti
Heni Purwati, siswi SMKN 2 Blora, saat mempresentasikan karya di hadapan dewan
juri Krenova Blora 2023.
Baca juga : Kelompok Tani Hutan Blora Tolak Program Agroforestri Tebu
Selain Kridati, sebanyak lima
karya juga dipresentasikan di hari pertama, Senin (9/10/2023).
Karya tersebut antara lain SI
BATARA RAMLI (Pengisian Baterai Ramah Lingkungan) karya siswa-siswi SMAN 1
Blora, serta Chaturanga App (Aplikasi Permainan Catur Jawa Berbasis Android
Sebagai Media Pembelajaran) karya pelajar SMAN 1 Ngawen.
Selain itu, FELLIN (Fill Your
Feeling) Aplikasi Kesehatan Mental Berbasis Android karya pelajar SMAN 1 Blora.
Ada juga, TEH SAPALI (Teh Kulit
Salak, Biji Pepaya, dan Kulit Lidah Buaya) serta karya Charcoal Handmade Soap
(Sabun Dengan Kandungan Bahan Alami untuk Kulit Sensitif).
Keduanya merupakan karya pelajar
SMAN 1 Blora. Presentasi dan penilaian karya kategori pelajar akan
berlanjut di hari berikutnya .
Adapun karya peserta yang akan
dipresentasikan di antaranya ANEPIN (Anemometer Pintar), Media Tanam Berbahan
Limbah, DAKON, POWDING (Bubuk bayam pencegah anemia dan stunting), GEBUK
(Gethuk Buah) serta KEMON (Kelas Moncer).
Selain itu, KErBayA (Keripik
Batang Pepaya), Telur Asin Merah Putih Antistunting, NAKUTEA (Teh Celup Benalu
dan Kunyit Putih), BANCKERS Banana Crakerd (Kerupuk Pisang), Wuluh CleanHerbs,
DSC Durian Seeds Chips, Paving Hex Ban, BCC Bottle Cap Craft serta PELARAS
ANOSIR (Pemanfaatan Limbah Air Rumah Tangga Menjadi Media Tanam Hidrophonik
Berbasis IoT).
Baca juga : Petani Ajukan Lima Tuntutan Kepada Pemkab Blora
Sedangkan karya kategori umum
yang mengikuti lomba Krenova Blora 2023 adalah SIRAPI (Sistem Informasi Rapor
Pintar), NUCIFERA STIK, LEMBABKAN TUMITMU BERSAMA AB FOOT GEL SEBAGAI NUTRISI
KLUIT PECAH DAN KERING.
Ada juga karya BBMPIRo (Bahan Bakar Minyak dari Sampah Plastik dengan Proses Pirolisis), BALOR (Bakso Daun Kelor) MONCER, SiSemokKu (Sistem Monitoring dan Kontrol Kumbung Jamur), E-Resik, MOCHO (Moringa Chocolate/Coklat Kelor).
Selain itu, Portable Automatic Irrigation, Cimera (Criping Sermier Blora), KWT Bersemi Nglanjuk, REMPEYEK DONGTEMON (Rempeyek Godong Telo) MONCER, BS Bilimbi Soap dan Alat PHP (Pengusir Hama Portable Ramah Lingkungan). (Setyorini/KOM)
0 Comments
Post a Comment