Bahas Hasil Evaluasi ANBK, Komisi D Segera Panggil Disdik

 

INFOKU, BLORA  - Sampai berita ini ditulis, Komisi D DPRD Blora belum diajak musyawarah hasil evaluasi asesmen nasional berbasis komputer (ANBK) tahun lalu.

Komisi D DPRD Blora saat melakukan kunker di salah satu SD Banjarejo (Arsip)

Rencana DPRD bakal meminta dinas pendidikan (disdik) untuk mencari jalan keluar guna meningkatkan literasi dan numerasi.

Anggota Komisi D DPRD Blora Achlif Nugroho Widi Utomo mengungkapakan, pihaknya belum diajak musyawarah mengenai hasil evaluasi ANBK tahun lalu.

Dinas pendidikan, lanjut dia, seharusnya memberikan informasi kepada komisinya.

Agar dapat turut andil menyelesaikan permasalahan literasi dan numerasi.

Baca juga : DPRD Duga Keterlambatan Proyek Infrastruktur Karena Proses Praperencanaan & Rekanan Kurang Bonafit

“Kalau tahun-tahun sebelumnya kami pernah diajak, tapi untuk tahun ini dinas pendidikan belum ada yang mengajak kami berkoordinasi terkait itu,” ungkapnya.

Achlif mengatakan, dalam waktu dekat pihaknya akan memanggil bidang pendidikan dasar (dikdas) untuk berkoordinasi.

Menurutnya, selama ini fokus pembahasan masih seputar permasalahan teknis dan sarana pelaksanaan ANBK.

Sedangkan hasil evaluasi literasi dan numerasi belum menjadi bahasan serius.

“Kalau pembahasan ANBK yang menjadi fokus adalah ruang lab, beberapa sekolah masih butuh penambahan. Karena ada sekolah yang numpang. Keterbatasan sarpras (sarana prasarana),” katanya.

Anggota Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tersebut menegaskan, usai mengetahui hasil evaluasi ANBK tahun lalu dari dinas pendidikan.

Pihaknya bakal meminta dinas memberikan solusi. Terkhusus untuk hasil nilai literasi dan numerasi di SMP yang perlu ditingkatkan.

“Sejauh mana solusi dan program yang dilakukan dinas untuk mencapai hasil terbaik pada ANBK tahun ini,” terangnya.

Lihat juga : Inilah Rekor Dunia MURI "Sego Berkat Bungkus Godong Jati" Terukir di Blora

Dia menambahkan, tahun ini penambahan-penambahan komputer dan ruang lab sudah mulai direalisasikan oleh dinas pendidikan. Bersumber dari pusat melalui dana alokasi khusus (DAK) maupun anggaran yang diambilkan dari daerah.

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Dasar (Dikdas) Dinas Pendidikan Blora Titik Umiyati belum bisa memberikan tanggapan terkait koordinasi evaluasi ANBK tahun lalu dengan pihak DPRD Blora.

“Saya masih di rumah sakit, ketemu saja di kantor,” ungkapnya dalam keterangan pada pers kemarin(1/9). (Endah/IST


Post a Comment

0 Comments