INFOKU, BLORA - Sebanyak 272 Perangkat Desa (Perades), mulai dari Kades, Kadus dan perangkat desa lainnya di Blora menjadi mahasiswa Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL), program dari Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT).
Mereka, ke -272 mahasiswa RPL itu,
backgroundnya dari Perades se -Kabupaten Blora dengan semangat telah mengikuti
kuliah umum di gedung Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Negeri
Semarang (Unnes), Rabu (30/8/2023).
"Alhamdulillah, apresiasi dan
ucapan terima kasih kepada Kementerian Desa PDTT, melalui Kepala Badan
Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDMP), atas kesempatan yang diberikan
kepada Kepala Desa, Perangkat Desa dan Pegiat Desa lainnya di Kabupaten Blora
untuk mengikuti program RPL. Semoga program ini membawa keberkahan bagi kita
semua," papar Bupati Blora, Arief Rohman.
Baca juga : Keluarkan Rp 810 Juta pada Semester Pertama, untuk Perades Yang Dikuliahkan
Menurutnya, dari jumlah Perades yang
ikut program RPL tersebut tersebar di beberapa program studi.
Seperti Prodi Ekonomi Pembangunan,
Pendidikan Luar Sekolah, Pendidikan Administrasi Perkantoran, Pendidikan
Sosiologi Antropologi, Manajemen serta Akuntansi.
"Dari jumlah 272 mahasiswa yang
tersebar di beberapa Prodi itu, paling banyak dari Kadus sebanyak 51 orang, 44
orang dari Sekdes, 36 kaur perencanaan, 28 kaur keuangan, 22 kasi pelayanan, 21
Kades, 18 kasi kesejahteraan, 18 kaur Tu, 17 kasi pemerintahan, dan sisanya
dari beberapa pegiat desa lainnya.
Baca juga : Sebanyak 173 Kades & 1.700 Perades di Blora Lulusan SMA Akan Dikuliahkan
Kepada para mahasiswa RPL dari Kabupaten
Blora, Bupati minta agar bisa serius dalam menempuh pendidikan. Jangan patah
semangat sehingga putus di tengah jalan.
"Ini adalah kesempatan yang baik
untuk meningkatkan value panjenengan. Perlu dipahami bahwa 50% subsidi dari
APBD untuk pembiayaan belajar panjenengan adalah uang rakyat yang harus
dipertanggungjawabkan output maupun outcome-nya. Di samping komitmen terhadap
pakta integritas yang telah ditandatangani," pesannya.
Baca juga : Blora Siap Jadi Percontohan Program RPL Kemendes PDTT
Kepada Rektor Unnes, Bupati juga mengucapkan terima kasih, telah berkenan menerima perangkat desa di Blora sebagai mahasiswa program RPL sehingga pengalaman kerja atau pelatihan bersertifikasi dapat dipakai penyetaraan akademik.(Endah/KOM)
0 Comments
Post a Comment