INFOKU, BLORA - Dana zakat, infak, dan sedekah (ZIS) di Blora nilainya mencapai miliaran rupiah.
Badan Amil
Zakat Nasional (Baznas) Blora, misalnya selama enam bulan terakhir
memperoleh dana sebesar Rp 5,2 miliar.
Ketua
Pelaksana Baznas Blora Badru Duja Al Amin mengatakan, capaian
tersebut berasal dari zakat sebesar Rp 4,7 miliar, infak dan sedekah sebesar Rp
425 juta, dan dana sosisal keagamaan lainnya sebesar Rp 4 juta.
Amin,
sapaannya, melanjutkan, ASN adalah penyumbang dana ZIS terbanyak.
Setidaknya 95
persen lebih dana ZIS Baznas bersumber dari ASN. Hal itu didukung
oleh surat edaran (SE) bupati terkait gerakan cinta zakat. Harapannya
dana ZIS setiap bulannya mencapai Rp 1 miliar.
Baca juga : Diduga Adanya Kejanggalan Proses PAW Kepala Desa Keser, Sejumlah Tokoh Datangi DPMD
"Ramadan
kemarin tepatnya April lalu itu jadi bulan pencapaian ZIS tertinggi.
Nominal
pencapaian zakatnya yaitu Rp 1,1 miliar. Untuk bulan lainnya selama enam bulan
ini sifatnya fluktuatif dan rerata capaiannya Rp 700 juta per bulannya," jelasnya
pada pers Selasa (11/7).
Ada lima
program pokok sasaran. Yaitu, pendidikan, kesehatan, ekonomi, kemanusiaan, dan
keagaamaan. Sebesar Rp 3,9 miliar disalurkan ke lima program tersebut.
Saat ini
pihaknya diajak Pemkab Blora untuk membantu pengentasan kemiskinan
ekstrem. Salah satunya melakukan bedah rumah sebagai lanjutan membantu
pengentasan kemiskinan ekstrem itu.
"PR kami
yaitu bedah rumah di 60 KK yang tersebar di Blora. Targetnya setiap bulan
kami bisa melakukan 10 bedah rumah," ungkapnya.
Baca juga : Wow ..... KPU Blora Sudah Habiskan Rp 25 Milyar untuk Tahapan Pemilu
Sementara itu,
dana ZIS yang diperoleh Lembaga Zakat Infaq dan Shadaqah
Muhammadiyah (Lazismu) Blora mencapai Rp 2,5 miliar dalam satu
semester ini.
Berasal dari zakat sebesar Rp 1 miliar. Selebihnya berasal dari infak dan infak terikat.
"Sumbernya itu dari guru dan karyawan amal usaha Muhammadiyah dan warga masyarakat umum. Nantinya kami salurkan sesuai enam pilar Lazismu. Yaitu pendidikan, kesehatan, ekonomi, kemanusiaan, sosial dakwah dan lingkungan," tambah Deni Triono, Direktur Lazismu Blora. (Endah/IST)
0 Comments
Post a Comment