INFOKU, BLORA - Dari data yang didapat ternyata jabatan kepala desa (kades) masih didominasi kaum adam. Hingga kini tercatat ada sekitar 8,5 persen atau 23 orang kades perempuan yang tersebar di 271 desa.
Meski demikian, asa
perempuan untuk maju dalam pilkades tidak pernah surut. Pada pilkades serentak
di 27 desa pada 8 Juli mendatang ada sejumlah cakades perempuan.
Kepala Dinas
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Blora Yayuk Windrati memaparkan,
perempuan mempunyai peluang dalam pencalonan pilkades di 27 desa.
Dari data yang
dimilikinya beberapa desa penyelenggara pilkades ada calon perempuan yang
tampil. Mereka erebut suara dengan calon kades laki-laki.
"Kalau kades
perempuan yang sudah menjabat, terdata ada sebanyak 23 orang," ungkapnya.
Baca juga : Sebanyak 64 Cakades Incar 27 Kursi Pilkades Serentak 8 Juli 2023 di Blora
Yayuk mengatakan, di
daerah belum ada asosiasi kades perempuan. Kades perempuan harus lebih peka
terhadap masalah perempuan yang ada di desa.
Sebab, perempuan
dalam kebijakan desa masih masuk dalam kelompok marjinal. Sehingga butuh
diberdayakan dengan program-program kades.
"Perempuan
sebagai termasuk kaum marginal harus bisa memperjuangkan kepentingan perempuan.
Tidak hanya kades perempuan, karena kewajiban itu adalah untuk semua kepala
desa agar lebih memperhatikan kebutuhan kaum kaum marginal," katanya.
Baca juga : Blora Didominasi Desa Berkembang, Minim Desa Mandiri
Kepala Desa Gunungan
Kecamatan Todanan Karsinem mengungkapkan, masih berusaha untuk menjalankan
program pemberdayaan perempuan. Hanya saja beberapa kendala masih dialaminya.
Seperti anggaran yang
masih difokuskan pembangunan infrastruktur dan bantuan langsung tunai.
Denpasar Minuman ini
bisa membunuh semua parasit di dalam tubuh!
"Desa kami
termasuk kecil. Mungkin pemberdayaan kepada ibu-ibu PKK," terangnya.
Karsinem berharap,
keterlibatan perempuan dalam kepemimpinan desa bisa lebih banyak. Terlebih saat
ini diselenggarakan pilkades dengan beberapa perempuan turut andil sebagai
calon kades.
Baca Juga : Calon Kades Boleh Memberi Sumbangan pada Pilkades Blora Serentak
"Kalau pengalaman sebagai kepala desa tidak ada pandangan negatif tentang kepemimpinan perempuan, karena dalam kepemimpinan semua setara," katanya. (Endah/IST)
0 Comments
Post a Comment