Dimulai Tahap Pencairan Dana Pilkades, Rp 700 Juta untuk 27 Desa di Blora

 

INFOKU, BLORA – Bantuan Rp 700 juta untuk 27 desa penyelenggara pemilihan kepala desa (pilkades) mulai tahap pencairan.

Besaran berbeda setiap desa. yang disesuaikan jumlah daftar pemilih. Karena sifatnya tambahan, desa masih menyiapkan dana mandiri.

ilustrasi

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Blora Yayuk Windarti mengatakan, sebagian besar desa menyelenggarakan pilkades mengajukan pencairan dana bantuan dari pemkab. Dana tersebut akan ditranfer ke rekening kas desa (RKD) melalui badan pengelolaan, pendapatan keuangan aset daerah (BPPKAD).

”Pengajuannya sudah, sekarang proses pencairan. Belum tahu sudah masuk atau belum,” jelasnya.

Menurut Yayuk, pagu anggaran bantuan Rp 700 juta tersebut dibagi merata kepada 27 desa penyelenggara.

Baca juga : Ada 70 Sumur Tak Tergarap, Kinerja PT BPE Blora Disorot 

Baca juga : Akhirnya Dirut BPE Mengundurkan Diri 

“Berdasar peraturan menyebutkan nilai besaran berbeda, disesuaikan jumlah hak pilih setiap desa. Sifatnya kan bantuan, nilai besarannya sepertinya hampir sama,” jelasnya.

Ketua Panitia Pilkades Desa Jipang Kecamatan Cepu Hariyono mengatakan, menyerap bantuan anggaran pilkades dari pemkab sebanyak Rp 25 juta. Lalu, ditambah anggaran dari APBDes Rp 20 juta dan swadaya masyarakat Rp 40 juta.

Biaya untuk pelaksanaan pesta demokrasi butuh anggaran Rp 85 juta,” bebernya.

Menurut Hariyono, anggaran senilai Rp 85 juta tersebut, lebih rendah dibanding dana pilkades 2018 silam.

Baca juga : Seorang PPK Kecamatan Jiken Dipecat karena Bolos Pleno

Berdasar daftar pemilih sementara (DPS) untuk Pilkades 2023, saat ini terdapat 1.469 pemilih.

Pilkades Jipang enam tahun lalu menelan dana sekitar Rp 90 juta. Sementara tahun ini panitia bisa menekan anggaran, sehingga cukup Rp 85 juta,” pungkasnya. (Endah/IST


Post a Comment

0 Comments