INFOKU,BLORA -
Bupati Blora Arief Rohman memimpin upacara pembukaan program TNI Manunggal
Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung tahap I tahun anggaran 2023.
Upacara pembukaan program TMMD Sengkuyung tahap I 2023 mengusung tema ‘Sinergi Lintas Sektoral Mewujudkan Kemanunggalan TNI Rakyat Semakin Kuat’ dilaksanakan Desa Tunjungan, Kecamatan Tunjungan, Kab. Blora, Rabu (10/5/2023).
Bupati secara
langsung membuka dimulainya pelaksanaan TMMD, ditandai dengan pemukulan
kentongan dan penyerahan alat kerja secara simbolis.
Setelah itu, maka
pelaksanaan TMMD selama 30 hari ini bakal segera dilaksanakan di Desa Tunjungan
dengan berbagai kegiatan fisik maupun non fisik.
Pihaknya mengapresiasi program TMMD yang merupakan program terpadu
antara TNI dengan pemerintah daerah yang bertujuan mempercepat pelaksanaan
pembangunan daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, selain itu juga
TMMD juga mempererat kemanunggalan TNI dan rakyat.
“Atas nama masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Blora, saya mengapresiasi
upaya TNI yang melibatkan seluruh lini masyarakat dalam kegiatan TMMD
ini," katanya.
Baca juga : Perbaikan Drainase Sorogo Akan Telan Biaya Rp 2 Miliar
Hal ini penting untuk memupuk rasa gotong-royong demi meningkatkan persatuan
dan kesatuan bangsa.
"Saya berharap melalui TMMD ini rasa kebersamaan dan kekeluargaan
antara TNI dan masyarakat dapat terjalin erat,” jelas Bupati.
Sementara Dandim 0721 Blora, Letkol Inf Andy Soelistyo, K.P, S.Sos.,M.Tr (Han)
mengungkapkan bahwa pelaksanaan TMMD ini semata-mata untuk membantu meingkatkan
kesejahteraan masyarakat.
Dia juga menyampaikan apresiasinya atas dukungan semua pihak dalam
pelaksanaan TMMD ini.
“Saat ini Kodim 0721/Blora menyelengaarakan TMMD Sengkuyung yang akan
dilaksankana selama 30 hari, mulai dari tanggal 10 mei sampai 8 juni,
pelasaknaan selama 30 hari tersebut TNI, beserta kepolisian, Satpol PP, serta
masyarakat akan melaskanaakan kegiatan fisik maupun non fisik,” jelasnya.
Baca juga : BPE Mengaku Diintimidasi, Sudah Setor Rp. 50 juta
Dandim mengungkapkan untuk pembangunan fisik diantaranya adalah
pembangunan jalan makadam dengan panjang 1,144 m dan lebar 2.5 m, serta box
culvert dengan dimensi panjang 5m, tinggi 3 m dan lebar 3 m, serta plat beton
dengan panjang 5 meter, tinggi 1m dan lebar 1 m.
Selain itu berbagai kegiatan non fisik juga akan dilaksanakan seperti
sosialisasi dan himbauan, baik pendidikan lalu lintas, pengetahuan dasar
tentang undang undang oleh Kejaksaan Negeri, dan juga ada sosialsiasi
penanganan stunting, juga ada kegiatan penyuluhan kb, kesehatan, kemudian
sosialsasi untuk mencegah mengurangi angka pernikahan dini, pembekalan
keterampilan dan sebagainya.
Dengan melibatkan berbagai pihak termasuk TP PKK Kab. Blora, Kepolisian,
OPD di lingkungan Pemkab Blora.
Dikatakan Dandim berkaitan dengan rangkaian kegiatan TMMD ini
semata-mata untuk kesejahteraan rakyat. Pihaknya menyampaikan terima kasih
kepada Bupati juga seluruh jaajran forkopimda dalam pelaksanaan TMMD yang siap
mendukung dalam 30 hari kedepan bersama sama dengan rakyat memberikan
pengabdian terbaik.(Setyorini/KOM)
0 Comments
Post a Comment