Kebakaran Habiskan Rumah di Bandungrojo Blora

 

INFOKU, BLORA - Kebakaran rumah kembali terjadi di Ngawen Blora saat pemiliknya berziarah ke makam keluarga.

Rumah di Dukuh Watumiring, RT. 004, RW. 002, Desa Bandungrojo, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Blora ludes terbakar, Kamis (20/4/2023) sekira pukul 17.15 wib.

Kapolres Blora AKBP Fahrurozi melalui Kapolsek Ngawen AKP Lilik Eko Sukaryono menyatakan, rumah yang terbakar milik dua warga. Diketahui rumah tersebut milik Sutarman (67) dan Damin (41).

“Berdasar keterangan saksi, sumber api diduga berasal dari hubungan arus pendek listrik atau korsleting listrik di bagian dapur rumah milik Sutarman. Saat itu kondisi rumah sedang dalan kosong karena pemilik ziarah,” terang AKP Lilik Eko.

Saat ditinggal ke makam itulah, kebakaran terjadi. Sebelumnya, saksi yang sedang berjualan es keliling melihat ada kobaran api di bagian dapur.

baca juga : ASN, TNI, Polri, Kades, Perades, Harus Mundur bila Nyaleg

Dalam waktu singkat, kobaran api dengan cepat menyambar ke seluruh bagian rumah yang terbuat dari bahan kayu itu.

Kobaran api baru bisa dipadamkan petugas kebakaran setelah bangunan rumah tersebut sudah mulai habis terbakar.

“Rumah yang terbuat dari kayu milik warga itu, hampir rata dengan tanah. Dugaan sementara api berasal dari korsleting atau arus pendek listrik dari bagian dapur rumah milik Sutarman,” tambah AKP Lilik Eko.

Pihak kepolisian juga belum bisa memastikan penyebab kebakaran tersebut, karena masih akan melakukan penyelidikan dan memanggil saksi untuk memastikan penyebab kebakaran.

Baca juga : Ketua Komisi A DPRD Blora, “Pemkab Belum Maksimal Datangkan Investor”

“Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun tafsiran kerugian material sementara sekitar Rp 200 juta,” terang AKP Lilik Eko.

Atas kejadian tersebut Sutarman mengalami kerugian atas rumah dan isinya ditaksir kerugian sekitar sebesar Rp80 juta.

Sedangkan Damin mengalami kerugian atas rumah seisinya dan 2 (dua) ekor sapi yang mati yang terbakar dan dua ekor sapi yang mati dengan taksiran kerugian sekitar Rp. 125 juta. (Endah/IST



Post a Comment

0 Comments