Wooow ...... Jalan Poros Ngawen-Kunduran Rusak Parah

 

INFOKU, BLORA – Dari pantauan langsung terlihat jalan provinsi Ngawen-Kunduran rusak parah. Padahal jalur kerap dilintasi kendaraan besar dan bermuatan berat.

Pemkab Blora tengah minta bantuan Pemprov Jawa Tengah (Jateng) untuk menanganinya. Perbaikan infrastruktur jalan itu akan berdampak pada pengurangan kemiskinan.

Mustakim, salah satu warga mengeluhkan jalan Ngawen-Kunduran yang tak kunjung tertangani.

itu berdampak pada arus lalu lintas yang tidak lancer, berdebu, dan becek saat hujan. Selain itu,  beberapa kali ia temui ban pengendara bocor.

“Rusak parah, kemarin teman saya ban sepedanya bocor (di jalan Ngawen-Kunduran),’’ ujar warga asal Desa Sarimulyo Kecamatan Ngawen tersebut.

Baca juga : Silpa Rp 195 Miliar, Penyerapan Anggaran OPD DBlora Rendah 

Bupati Blora Arief Rohman mengatakan, pihaknya tengah mengajukan bantuan perbaikan beberapa ruas jalan provinsi yang konsisinya rusak dan sering dikeluhkan warga itu.

Selain jalan provinsi, pada saat rakor dengan gubernur juga mengusulkan pembangunan pada ruas jalan di desa hutan.

Sebab angka kemiskinan di Kabupaten Blora masih tinggi yakni sebesar 11,53 persen di tahun 2022.

Salah satunya disebabkan karena banyaknya desa-desa miskin di tengah hutan yang belum memiliki akses infrastruktur dengan baik. 

Baca juga : Blora Minta Bantuan dan Dukungan Gubernur Jateng Untuk Pembangunan Jalan

Sehingga, lanjutnya, warga sulit untuk melaksanakan aktivitas ekonomi. Seperti mengangkut hasil bumi,dan mengakses pendidikan hingga kesehatan.

“Di Blora ada 47 persen wilayahnya berupa hutan. Mayoritas penduduk miskin ekstrem kami berada di wilayah hutan, yang mana dari 271 desa ada 138 berada di wilayah hutan,’’ jelasnya saat rapat koordinasi evaluasi percepatan penanganan kemiskinan bersama gubernur Jateng baru-baru ini. (Endah/IST



Post a Comment

0 Comments