Mobil Dinas PMD Blora Terperosok ke Jurang Desa Jegong Jati, Semua Penumpang Selamat

 

INFOKU, BLORA – Mobil Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Blora terperosok ke jurang setinggi sekitar lima meter di Desa Jegong, Jati, kemarin (9/11).

Beruntung empat penumpang di dalamnya selamat. Mereka M. Septian Rizzal (Sopir), Suharti, Kesana, dan Devi.

Penumpang rata-rata alami patah tulang di bagian kaki dan tangan.

Foto : IST

Lokasi kejadian berjarak sekitar 50 kilometer dari pusat Kota Blora. Untuk mencapainya, butuh waktu sekitar 1,5 jam.

Dari penuturan warga, sekitar pukul 13.30 terdengar suara benturan keras dari dalam jurang di jalan Doplang-Bangkleyan, Desa Jegong, Jati.

”Mendengar suara itu, warga kemudian mengecek ke lokasi kejadian,” terang Suwarno warga setempat.

Setelah dicek ternyata mobil sudah di dalam jurang. Warga kemudian mengecek ke dalam mobil. Ternyata ada empat orang di dalamnya. Juga ditemukan berkas-berkas.

Baca juga : Pengurus Baru Ditarget Optimalkan Zakat Diatas Rp 1 Milyar/bulan

”Setelah dicek warga, para penumpang masih sadarkan diri. Warga kemudian mengeluarkan para korban dari dalam mobil,” tandasnya.

Setelah berhasil dievakuasi, para warga membawa para korban ke puskesmas.

Dari pengamatan wartawan, di dalam jurang mobil terbalikdan ringsek di bagian depan.

Kaca bagian depan dan belakang sudah dalam kondisi pecah saat proses evakuasi berjalan.

Bagian depan mobil tampak masih menyisakan lumpur yang berasal dari tanah di jurang tempat mobil itu terperosok.

Sekitar tiga puluhan warga bersama beberapa anggota kepolisian dan TNI tampak bergotong royong mengangkat mobil yang terjatuh ke jurang itu. Mereka menggunakan tali dan dibantu sebuah truk untuk mengangkat mobil tersebut.

Kronologis

Kepala Dinas PMD Blora Yayuk Windarti saat dikonfirmasi membenarkan kabar tersebut.

Yayuk menuturkan mobil itu ditumpangi empat pegawainya. Beruntung, tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Baca juga : Saluran Air dari Terminal Cepu Menuju Tuk Buntung Masih Mangkrak

Kasatlantas Polres Blora AKP Noach Hendrik Daud menjelaskan, kecelakaan tunggal itu terjadi sekira pukul 13.30 tepatnya di Jalan Doplang-Bangkleyan km 6.

Lebih lanjut, kata Noach, semula mobil bernopol K 9504 EE yang dikendarai Septian Rizzal (22) itu berjalan dari arah selatan ke arah Desa Doplang.

Nahas, karena jalan menikung dan pengemudi yang kurang menguasai kendaraan, mobil itu keluar dari lajur jalan hingga terjun ke jurang.

“Selain sopir, korban lainnya adalah Bu Suharti, Bu Kesana, dan Bu Devi,” ungkapnya kepada Jawa Pos Radar Kudus.

Sementara itu, Kapolsek Jati Subardi menjelaskan, beberapa anggota langsung diturunkan setelah mendapat kabar kecelakaan tersebut. Dia menjelaskan bahwa beberapa pegawai itu berjalan dari arah Bangkleyan.

“Mobil langsung kami amankan dengan dibantu para warga. Yang penting korban selamat semua,” ungkapnya.

Baca juga : Cara Mendapatkan Set Top Box Gratis dari Pemerintah

Dari beberapa video dan foto yang beredar, tampak mobil mengalami ringsek di bagian depan. Kaca bagian depan dan belakang sudah dalam kondisi pecah saat proses evakuasi berjalan.

Tak hanya itu, sekitar tiga puluhan warga bersama beberapa anggota kepolisian dan TNI pun tampak bergotong royong untuk mengangkat mobil yang terjatuh ke jurang itu. Mereka menggunakan tali dan dibantu satu unit truk untuk mengangkat mobil tersebut.

“Tadi para korban langsung mendapatkan pertolongan pertama di Puskesmas setempat. Tapi saat ini mereka sudah menuju Blora. Mungkin akan diperiksa ke rumah sakit untuk perawatan lebih lanjut,” jelasnya. (Endah/IST


Post a Comment

0 Comments