Mengapa 4.701 Data Non-ASN Diverifikasi Lagi, Inilah Jawabnya

 

INFOKU, BLORA – Saat ini tercatat 4.701 orang pegawai non aparatur sipil Negara (ASN) di lingkup Pemkab Blora.

Data sudah dikirim dikembalikan untuk direvisi sekaligus sebagai pemetaan untuk mengetahui jumlah, sedangkan untuk pengangkatan perlu ikut seleksi.

Jumlah 4.701 tenaga non-ASN terdata akhir September. Rincian tenaga honorer kategori II (THK-2) sebanyak 470 orang. Tenaga non-ASN 4.231 pegawai. Namun jumlah tersebut perlu diverifikasi lagi.

“Ada perubahan lagi dan perlu adanya revisi dan verifikasi lagi sebelum diserahkan ke BKN (Badan Kepegawaian Negara),” kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Blora Heru Eko Wiyono.

Data sudah dikirim agar dilakukan verifikasi ulang. Nantinya, BKD perlu melakukan uji publik.

Baca juga : Pertama Di Jateng, Bupati Blora Lantik P3K Guru

Hal itu untuk menerima sanggahan dari rekapan data sudah diinput ke aplikasi BKN.

Selain itu memberikan waktu tenaga non-ASN belum masuk pendataan. Pengiriman verifikasi data diberikan tenggang waktu (22/10) mendatang.

“Untuk mendapatkan umpan balik dari masyarakat, menjamin transparansi dan akuntabilitas data,” terangnya.

Dia menjelaskan, bahwa pendataan pegawai non-ASN untuk melakukan pemetaan dan mengetahui jumlah pegawai di instansi pemerintah pusat maupun daerah.

Baca juga : Giliran Ojek dan Angkutan Umum Dapat Bantuan Sembako Selama 3 Bulan

Baca juga : Puluhan Siswa Soraki Polisi di Blora saat Razia, Ini Penjelasan Kasatlantas

Sedangkan, untuk menjadi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) perlu mengikuti seleksi. 

Heru memaparkan, pemerintah daerah memfasilitasi masyarakat tertarik mengikuti seleksi PPPK dengan mengadakan tryout.

Tentu, agar para calon pelamar bisa lebih mengenali dan bisa menyesuaikan fitur-fitur seleksi memakai CAT.

“Tryout ini membantu panjenengan semua untuk persiapan mengikuti tes pengadaan ASN PPPK,” bebernya. (Endah/IST)


Post a Comment

0 Comments