INFOKU, Cepu, BLORA – Selama
kurang lebih dua jam Hujan deras menerjang wilayah Kecamatan Cepu kemarin
(19/10). Tiba-tiba masyarakat setempat dikagetkan dengan kiriman air dan
terjadi banjir.
Hingga pukul 20.30 tadi malam, banjir belum surut menggenangi kawasan Cepu perkotaan.
Meliputi empat kawasan. Yakni Kelurahan Cepu, Balun,
Karangboyo, dan Desa Mulyorejo.
Ketinggian banjir mencapai lebih 1 meter. Intensitas
hujan yang cukup tinggi menyebabkan air tidak dapat ditampung drainase yang
saat ini mengalami penyempitan. Akhirnya air meluber ke rumah-rumah warga.
“Air sudah masuk rumah warga, di jalan ketinggian banjir
setinggi dada orang dewasa,” kata Kasi Pembangunan Kecamatan Cepu Slamet Dwi
Cahyo.
Baca juga : HGB Belum Menjamin Tidak Digusur, Warga Wonorejo Kembali Minta Kepastian Hak Milik
Slamet mengatakan, rumahnya berada di Kelurahan Balun
juga terdampak. Air memasuki rumahnya dengan ketinggian lutut orang dewasa.
Sedangkan di jalanan sekitar dada orang dewasa.
Banjir kiriman menurutnya disebabkan intensitas hujan
cukup deras. Sehingga air meluber ke jalanan dan memasuki permukiman warga.
“Semoga banjir cepat surut dan tidak membawa bencana,”
harapnya.
Tim Reaksi Cepat Tanggap (TRC) Blora Suroto menjelaskan,
banjir melanda empat kawasan di Kecamatan Cepu. meliputi Kelurahan Cepu, Balun,
Karrangboyo dan Desa Mulyorejo. Penyebabnya hujan deras dengan durasi selama 1
sampai 2 jam.
Baca juga : Menteri Hadi Tjahjanto Janjkan Konflik Tanah Warga di Blora, Punya Sertifikat
“Penyebab hujan deras dari arah utara Sambong larinya ke
sini, ketinggian sekitar 1 sampai 1,5 meter,” jelasnya.
Suroto menjelaskan, saat ini tim telah siaga di lokasi
dan melakukan evakuasi, penduduk dengan permukiman rendah saat ini diamankan ke
tempat tinggi.
“Total warga terdampak nanti menunggu tim pendata BPBD. Malam ini masih dalam pemantauan,” jelasnya. (Heru/IST)
0 Comments
Post a Comment