Mulai Oktober sampai Desember, Pemkab Blora Akan Lakukan Operasi Pasar

 

INFOKU, BLORA Dampak kenaikan harga tiga jenis bahan bakar minyak (BBM) berpengaruh langsung pada harga sejumlah kebutuhan pokok.

Untuk meringankan beban masyarakat, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora melalui Dinas Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (Dindagkop UKM) akan menggelar operasi pasar pada tiga bulan terakhir tahun ini.

Ilustrasi

Kepala Dindagkop UKM Kabupaten Blora Kiswoyo melalui Kepala Bidang Perdagangan Wisnu Bambang Wijanarko mengaku, pihaknya sudah menyiapkan operasi pasar mulai bulan depan.

Operasi pasar yang akan menjual bahan pokok dengan subsidi pemerintah itu, digelar untuk menindaklanjuti inflasi yang terjadi saat ini. Dampak dari kenaikan harga BBM.

”Kami dari Dindagkop UKM Kabupaten Blora menginformasikan, dalam rangka menindaklanjuti inflasi yang terjadi saat ini, kami sepakat dan sudah merencanakan operasi pasar. Pada bulan-bulan terakhir ini, mulai dari Oktober, November, hingga Desember kami akan melaksanakan operasi pasar,” jelasnya.

Baca juga : Lapak Pedagang Blok D Gratis, Jika Ada Jual Beli Laporkan.... !!

Wisnu menjelaskan, operasi pasar akan dilaksanakan selama enam kali dalam tempo tiga bulan itu. Opera pasar tersebut, menurutnya berkaitan dengan harga sembako yang saat ini tren harganya sedang naik. ”Nanti kami subsidi dengan harga yang lebih ringan,” terangnya.

Mengenai pelaksanaannya, dia mengaku akan menjalankan kegiatan di 16 kecamatan di Blora.

Pelaksanaan di semua wilayah itu, ditujukan agar manfaat yang akan diperoleh masyarakat bisa merata.

Baca juga : Waduh ... Baru Rampung beberapa Bulan, Plafon Pasar Sidomakmur Blora Ambrol

Selain melalui operasi pasar, pemerintah juga menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) BBM untuk memberikan stimulus kepada sekitar 80 ribu warga Blora. BLT yang akan disalurkan melalui Kantor Pos itu, akan diserahkan dalam waktu dekat.

Namun hingga kemarin, masih belum ada kepastian waktu penyalurannya. (Setyorini/IST)


Post a Comment

0 Comments