INFOKU, Cepu, BLORA – Tidak bisa
dipungkiri, Taman Seribu Lampu masih menjadi magnet anak-anak bermain.
Yang cukup menyedot perhatian anak-anak yakni wahana kereta api pengangkut kayu menjadi preoritasnya.
Namun, tahun ini
belum ada rencana revitalisasi dan penambahan wahana destinasi berada di tengah
perkotaan Kecamatan Cepu itu.
“Tahun ini belum ada
informasi revitalisasi Taman Seribu Lampu, namun inginnya berkelanjutan terus,
penambahan wahana, tapi kembali lagi pada kebijakan anggaran,” kata Camat Cepu
Budiman kemarin.
Baca juga : Terbukti Palsukan Surat Seleksi Perades, Dua Kades Divonis 5 bulan Penjara
Menurut dia, lampu
Taman Seribu Lampu butuh perawatan, beberapa lampu hias sudah rusak.
Penambahan wahana
juga bisa mendorong taman dikunjungi lebih banyak anak-anak dan pengunjung.
“Paling tidak ada anggaran perawatan lampu yang rusak,” jelasnya.
Baca juga : Lagi,... Oknum Pemotong Penerima BLT DD di Desa Keser Segera Dipanggil Polisi
Terkait rencana
penataan stasiun dan pusat UMKM sekitar Tuk Buntung, menurut Budiman,
setidaknya perlu diintegrasikan dengan Taman Seribu Lampu. Integrasi bisa
mendorong geliat ekonomi masyarakat.
“Ke depan Tuk Buntung ada penataan, rencana nanti dari KAI dan pemkab diintegrasikan pusat UMKM Cepu,” jelasnya.
Pantauan lokasi, kepala kereta pengangkut kayu zaman Belanda berada di tengah Taman Tuk Buntung selalu menjadi daya tarik anak-anak. Beberapa anak nekat naik kereta dengan ditunggu keluarganya. (Heru/IST)
0 Comments
Post a Comment