INFOKU - Bupati Blora,
Arief Rohman bertemu dengan Menteri Perdagangan (Mendag) Zukifli Hasan di
Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, pada Senin (1/8/2022).
Dalam pertemuan sekitar 30 menit tersebut, Arief meminta tolong supaya Kementerian Perdagangan dapat membantu daerahnya dalam meningkatkan sejumlah produk ke pasar internasional.
Sejumlah hal yang
didiskusikan dalam pertemuan itu antara lain, mengenai ekpor briket arang batok
kelapa, ekspor kerajinan kayu jati, ekspor produk olahan kelor, hingga
digitalisasi pasar tradisional.
“Alhamdulillah dalam
diskusi tersebut, Pak Menteri Perdagangan menerima kami dengan baik," ucap
Arief Rohman berdasarkan keterangan tertulisnya kepada wartawan, Senin
(1/8/2022).
Selama diskusi
tersebut, Arief mengaku banyak arahan, masukan, dan ilmu yang disampaikan oleh
Zulkifli Hasan kepadanya terkait potensi yang dimiliki kabupaten Blora.
Baca juga : Terkait Tes Perangkat Desa, Kades Beganjing & Kades Nginggil Diadili
Baca juga : Kasat Reskrim dan Kasat Lantas Baru Polres Blora Dilantik
"Maturnuwun Pak
Menteri atas ilmu, arahan, dan pencerahannya. Semoga kedepan beliau berkenan
hadir ke Blora melepas ekspor produk briket arang batok kelapa, ekspor
kerajinan kayu jati, hingga ekspor produk olahan kelor," kata dia.
"Harapannya bisa
bermanfaat untuk Blora kedepan, dalam hal pertumbuhan ekonomi daerah. Kita
ingin ekonomi kita terus bangkit positif pasca pandemi," imbuh dia.
Sementara itu,
Zulkifli Hasan, menyampaikan pihaknya siap membantu Kabupaten Blora dalam upaya
peningkatan produk ekspornya.
Baca juga : Lho PAD Kabupaten Blora Bergantung pada Banyaknya Orang Sakit
“Insyaallah kami
bersama jajaran Kemendag siap mendukung upaya Blora untuk fokus pada
peningkatan ekspor hasil produk dari Blora," kata dia.
Ketua Umum Partai
Amanat Nasional (PAN) tersebut siap mendukung dan mendorong daerah-daerah yang
ingin fokus meningkatkan neraca perdagangan ekspor, seperti Kabupaten Blora.
"Karena yang
menjadi fokus arahan dari Pak Presiden juga untuk menggenjot ekspor," ujar
dia.
Selain itu,
Kementerian Perdagangan menyatakan siap untuk memberikan program pendampingan
dalam rangka meningkatkan mutu kualitas produk ekspor daerah.
“Tadi banyak yang
disampaikan Pak Bupati. Termasuk upaya digitalisasi transaksi untuk pasar-pasar
tradisional. Seiring perkembangan teknologi, transaksi perdagangan juga harus
disiapkan. Kami apresiasi komitmen Kabupaten Blora dalam hal ini," terang
dia.
Untuk diketahui, beberapa produk lokal Kabupaten Blora seperti briket arang batok kelapa, kemudian kerajinan kayu jati, hingga produk olahan tanaman kelor memang sudah layak ekspor.
Beberapa waktu lalu, produk-produk tersebut sempat dipamerkan di pojok UMKM Bandara Ngloram saat Presiden Jokowi melakukan peresmian bandara pada 17 Desember 2021 lalu.(Endah/KOM)
0 Comments
Post a Comment