INFOKU, BLORA – Pencuri membawa
kabur uang yang ada Kotak amal makam Dukuh Pudak, Desa Sarimulyo.
Peristiwa itu diketahui Senen, salah seorang penjaga makam, Jumat (12/8) siang.
Diduga, pembobolan
dilakukan setelah haul K. H. Sami’un dan K.H. Asmuin Selasa (9/8) lalu.
Senen mengaku, saat
itu dia berencana mengambil uang kotak amal makam setelah salat Jumat.
Saat dia di lokasi,
dia terkaget karena kaca bagian atas kotak amal pecah. Di dalam kotak hanya
tersisa lima keping uang logam.
”Hari ini (kemarin,
Red) saya mau ngambil kas kotak amal makam. Tau-taunya kok dibobol orang.
Padahal uang ini digunakan untuk perawatan makam Nolo Seto (Tempat Pemakaman
Dukuh Pudak, Red),” ucapnya.
Baca juga : Kapolres Blora "Blusukan" ke Sawah, Peduli Penanganan Hama Tikus
Dia mengaku, terakhir
kali mengambil uang itu sebelum haul dilaksanakan. Setelah haul, dia belum
mengambilnya. ”Mungkin uangnya sekitar Rp 200 ribu. Karena saat haul itu
ramai,” jelasnya.
Saat akan mengambil
uang itu, dia berencana untuk membeli dua lampu LED. Mengganti dua lampu yang
mati.
Dia mengaku tidak
akan melaporkannya ke pihak berwajib, namun dia berharap kejadian tersebut
tidak terulang kembali. ”Biar menjadi urusan Allah saja,” katanya.
Kepala Desa Sarimulyo
Budy Siswoyo mengaku belum mendapatkan laporan atas kejadian pembobolan kotak
amal makam itu. Menurutnya, kejadian ini merupakan kedua kalinya selama dia
menjabat.
”Saya baru tahu,
belum ada yang melapor. Sebelumnya sudah pernah sekali, yaitu dengan merusak
kunci kotak amal,” jelasnya.
Baca juga : Nasib 146 Honorer, “PR” Berat Kasatpol Blora
Dia mengaku akan
memperbaiki kotak amal itu dan berharap tidak ada lagi kejadian serupa.
Wartawan kemudian
mengkonfirmasi kejadian tersebut kepada Bhabinkamtibmas yang bertugas di desa
Setempat, Kristiyono.
Dia kemudian menyarankan kepada pengelola agar segera menyimpan uang yang berada di kotak amal apabila sudah ada isinya. (Endah/IST)
0 Comments
Post a Comment