INFOKU, BLORA – Dampak yang nyata
bagi mata pencarian masyarakat local, akibat Bocornya pipa milik Pertamina di
Desa Pojokwatu, Kecamatan Sambong, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Selasa lalu.
Salah seorang buruh tani, Sukini, terpaksa memanen padinya akibat tercemar minyak mentah tersebut.
Sukini mengaku sawah
yang ditanami padi tersebut sudah tercemari minyak mentah dari bocornya pipa
milik Pertamina.
"Padinya kena
lantung (minyak mentah) dampak dari bocornya pipa minyak di perempatan Sambong
sampai sawah sini," ujar Sukini.
Sambil memanen,
Sukini juga mencium aroma minyak mentah pada padinya tersebut.
"Masih bisa
dimakan, tapi takut beracun," kata dia.
Baca Juga : Pipa Pertamina Bocor, Warga Blora Panen Minyak
Maka dari itu, ia
meminta ganti rugi kepada pihak terkait yang menyebabkan hasil panennya tidak
maksimal dampak dari tercemari minyak mentah tersebut.
"Harapannya
minta ganti rugi karena enggak bisa ditanami dampak minyak mentah," terang
dia.
Sebelumnya, Pertamina
EP Cepu Field terus berupaya menyelesaikan dampak rembesan pipa yang terjadi di
Desa Pojokwatu, Kecamatan Sambong Kabupaten Blora, Selasa (15/3).
Sesaat setelah
terindikasi adanya retakan pipa, dilakukan penghentian pemompaan dan penutupan
block valve pada jalur pipa MOS Menggung sehingga aliran fluida seketika dapat
dihentikan.
Baca juga : Lapangan Kemuning PEPC ADK Akan Pasok Gas di Jateng & Indonesia
Field Manager PEP
Cepu Field, Agung Wibowo, mengatakan retakan pipa telah ditutup dengan
pemasangan klem, dan timnya telah memantau pipa yang telah diperbaiki serta
saluran pipa lainnya untuk memastikan tidak ada lagi rembesan.
"Untuk aliran
anak sungai dari awal sudah dilakukan penyekatan menggunakan oil boom untuk
mempermudah penyedotan menggunakan vacuum truck,” jelas Agung.
PEP Cepu Field juga membersihkan aliran parit di sekitar area itu. Dalam melakukan penanganan insiden, PEP Cepu Field melakukan koordinasi dengan pemerintah setempat dan selalu mengedepankan aspek keselamatan manusia, keamanan dan lingkungan.(Endah/IST)
0 Comments
Post a Comment