INFOKU, BLORA - Potensi populasi
sapi di Kabupaten Blora yang jumlahnya besar mulai banyak dilirik perguruan
tinggi yang memiliki disiplin ilmu peternakan dan turunannya.
Setelah beberapa
waktu lalu ada UGM Yogyakarta dan PT. Andini Blora Gama Sejahtera (ABGS) yang
akan mendirikan peternakan sapi modern hulu hilir di Desa Megeri.
Kini hadir Institut Pertanian Bogor (IPB) yang juga ingin berkontribusi dalam pembangunan peternakan sapi di Blora.
Jumat malam
(11/3/2022), sekira pukul 20.00 WIB, Tim Departemen Agribisnis IPB Bogor datang
langsung ke Blora untuk melakukan presentasi dan penjajakan pengembangan
peternakan sapi dengan Bupati Arief Rohman.
Tim diterima langsung
oleh Bupati di kantor Sekretariat Daerah, Jl. Pemuda no.12 Blora. Tim terdiri
dari Dr. Ir. Suharno, M.Adev (Wakil Program Studi S2 Agribisnis IPB).
Kemudian Dr. Ir. Anna
Fariyanti, M.Si (Wakil Dekan Fakultas Ekonomi dan Manajemen Bidang Akademik dan
Kemahasiswaan); serta Dr. Ir. Dwi Rachmina, M.Si (Ketua Departemen Agribisnis
FEM IPB).
Ketiganya bersama
anggota lainnya berdiskusi dengan hangat Bersama Arief Rohman, didampingi
Kepala Bappeda, Kepala Dinas Pangan Pertanian Peternakan dan Perikanan,
Sekretaris Dinas Pendidikan dan para Kabid DP4.
Baca Juga : Pemkab Blora, UGM dan PT ABGS Tandatangani Pengembangan Pertanian & Peternakan
Kepada Bupati dan
jajarannya, Suharno menyampaikan bahwa pihaknya bersama tim berminat ikut
membangun peternakan Blora karena disini potensi sapi sangat besar.
“Komoditas unggulan
peternakan Blora adalah sapi , terbesar di Jawa Tengah dan kedua terbesar di
Indonesia. Jumlah ini meningkat sebesar 7.22%/tahun. Namun pengelolaan usaha
ternak belum mengarah pada pengelolaan bisnis dan masih bersifat individu. Dan
juga keterbatasan pakan ternak terbatas pada musim kemarau dan belum
mengoptimalkan sumberdaya yang ada (mis: limbah jerami, bungkil jagung, limbah
tebu dan lainnya). Sehingga kami tertarik untuk ikut membantu,” ungkap Suharno.
“Kami ingin
mengembangkan agribisnis peternakan di Kabupaten Blora, dengan menjalankan
bisnis sapi potong sebagai ekonomi andalan kawasan berlandaskan ilmu dan
teknologi. Kemudian meningkatkan pendapatan peternak dan mempercepat
pertumbuhan ekonomi Kabupaten Blora,” tambahnya.
Baca Juga : Inilah Model Peternakan Terpadu Kerja Sama antara PT ABGS dan UGM
Gagasan ini
menurutnya akan diwujudkan melalui program Kedaireka - Matching Fund Agribisnis
- Pemda Blora. Serta Pengembangan Agribisnis Peternakan Sapi Potong Melalui
Inovasi Kelembagaan Sekolah Peternak Rakyat di Kabupaten Blora.
Diskusi berlangsung
hingga larut malam bersama SKPD terkait untuk memetakan wilayah mana yang akan
dijadikan percontohan program dari IPB ini.
Bupati Blora,
menyampaikan rasa bangganya dan apresiasi setinggi-tingginya atas niat baik IPB
Bogor dalam keikutsertaannya untuk bersama-sama membangun sektor peternakan di
Kabupaten Blora.
“Ya semalam kita
diskusi bersama di kantor hingga larut malam. InshaAllah IPB Bogor bersedia
membantu kita lewat program Kedaireka - Matching Fund Agribisnis - Pemda Blora
untuk Sesarengan mbangun Blora dalam hal Pengembangan Agribisnis Peternakan
Sapi Potong Melalui Inovasi Kelembagaan Sekolah Peternak Rakyat di Kabupaten
Blora,” ungkap Bupati, Sabtu (12/3/2022) pagi.
Menurutnya, ada beberapa desa yang akan dicurvei terlebih dahulu untuk menentukan mana lokasi yang cocok. (Endah/KOM)
0 Comments
Post a Comment