Pembekalan Edukator Pemberdayaan Jogo Tonggo

 

INFOKU, BLORA - Dinas Kesehatan Kabupaten Blora bersama Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah menyelenggarakan pembekalan bagi edukator pendamping dan enumerator masyarakat di tiga wilayah kerja Puskesmas di Kabupaten Blora.

Pembekalan itu dilaksanakan dalam rangka mengimplementasikan kegiatan Intensifikasi Edukasi Pemberdayaan Jogo Tonggo dalam pencegahan dan penanganan COVID-19, Kamis (2/9/2021).

Plt Kepala Dinkes Blora Edi Widayat, melalui Kepala Seksi Promkesda Dinkes Blora Nanik Sri Mulyaningsih, menjelaskan, pembekalan dilaksanakan secara during dan luring di ruang pertemuan Resto Djoglo Kecamatan Blora selama dua hari, Kamis (2/9/2021) dan Jumat (3/9/2021).

Dijelaskan, sejumlah pemateri/narasumber acara itu dari Tim Fasilitator Intensifikasi Edukasi Jogo Tonggo tingkat Provinsi Jateng dan pemateri/narasumber Dinkes Blora.

Di pembekalan hari pertama, Kamis (2/9/2021) Tim Fasilitator Intensifikasi Edukasi Jogo Tonggo tingkat Provinsi Jateng menyampaikan materi secara virtual tentang Kebijakan Intip Jogo Tonggo, Implementasi dan Penilaian Intip Jogo Tonggo, Tugas dan tanggung jawab Satgas Jogo Tonggo, Efektivitas kearifan lokal dalam pencegahan COVID-19 dan penjelasan kuesioner bagi Enumerator.

Kemudian, pemateri/narasumber Dinkes Blora, menyampaikan tentang pencegahan dan penanganan COVID-19 berbasis masyarakat. Perilaku masyarakat adaptasi kebiasaan baru. Proses penggerakan dan pemberdayaan masyarakat.

Selanjutnya, hari kedua, Jumat (3/9/2021), pemateri/narasumber Dinkes Blora, memaparkan Pemberdayaan masyarakat melalui Satgas kesehatan Jogo Tonggo. Teknik pendampingan dan edukasi Jogo Tonggo dan Building learning commitment.

Nanik menjelaskan, peserta tiga (3) wilayah kerja Puskesmas di Kabupaten Blora yang dimaksudkan adalah kecamatan Tunjungan, Banjarejo dan Blora dengan menghadirkan tenaga kesehatan (Bidan Desa), Kepala UPTD Puskesmas, perwakilan Babinsa dan Bhabinkamtibmas dari Polsek dan Koramil wilayah setempat, Lurah, Sat Pol PP perwakilan Dinkominfo Blora, Dinas PMD.

"Tentu saja dengan menerapkan protokol kesehatan," ucapnya.

Sementara itu, Plt Kadinkes Blora Edi Widayat, pada hari kedua pembekalan menyampaikan materi pemberdayaan masyarakat melalui Satgas kesehatan Jogo Tonggo.

Pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan COVID-19 adalah segala upaya yang dilakukan oleh seluruh komponen masyarakat dengan menggali potensi  yang dimiliki masyarakat agar berdaya dan mampu berperan serta  mencegah penularan COVID-19.

"Dalam dua minggu terakhir angka COVID-19 di Blora menurun. Tapi waspada. Jangan lengah, tetap patuh prokes, waspadai terjadinya varian baru, atau secara epidemiologi diprediksi akan ada lonjakan. Itu yang harus kita waspadai bersama," ujarnya.

Edi menambahkan, Satgas Jogo Tonggo yaitu Satuan Tugas yang bertugas mendorong, memastikan dan memantau terselenggaranya protokol kesehatan melawan COVID-19 dengan benar dan efektif di wilayah RW. (Endah/TGH)


Post a Comment

0 Comments