INFOKU, BLORA - Untuk meningkatkan
kemampuan di bidang kehumasan, dua anggota Polwan Polres Blora mengikuti
pelatihan duta humas Polri, yang digelar di Hotel Quest Semarang, Kamis
(9/9/2021).
Kedua anggota Polwan tersebut adalah Briptu Cintya Alvionita Irnanda,SM anggota Si Humas Polres Blora dan Briptu Apriliya anggota Satresnarkoba Polres Blora.
Kegiatan yang digelar
sederhana dan terbatas dengan menerapkan protokol kesehatan tersebut dibuka
oleh Karo SDM Polda Jateng Kombes Pol Iriansyah. Dan hadir dalam kegiatan
tersebut para Pejabat Utama Polda Jawa Tengah.
Kapolda Jawa Tengah
dalam sambutan tertulisnya, yang
dibacakan Karo SDM, menyatakan anggota yang ditunjuk menjadi duta humas, harus
mampu menjadi polisi ideal.
"Dalam artian,
duta humas mempunyai kemampuan unggul. Dia harus komunikatif dan memiliki aspek
tiga B yang baik,"ungkap Kapolda dalam sambutannya.
Aspek tiga B yang
dimaksud adalah _beauty, brain and behaviour_.
"Duta humas
harus cerdas secara intelektual, emosional dan spiritual. Dia harus mampu
menjadi representasi ideal seorang duta polri bagi masyarakat maupun sesama
rekan kerja," tambahnya.
Sedangkan Kabidhumas
Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy menambahkan, duta humas harus
memiliki kemampuan tinggi dalam berkomunikasi secara lisan maupun tulisan.
Secara lisan duta
humas harus mampu berbicara secara santun, jelas dan luwes. Mampu menyesuaikan
pembicaraan dengan lawan bicara, sehingga timbul komunikasi timbal balik yang
enak.
"Di lingkup
organisasi, hal ini berperan penting untuk menciptakan suasana kerja yang bagus,"
jelas Kombes M Iqbal.
Ditambahkan,
kemampuan komunikasi seperti di atas juga diperlukan saat bertugas melayani
masyarakat.
"Klien Polri
dalam bekerja _kan_ masyarakat. Bila seorang duta humas Polri mampu memberikan
penjelasan atau memaparkan sesuatu hal dengan baik kepada masyarakat, mereka
akan puas," tambahnya.
Lebih lanjut Kombes M
Iqbal juga menerangkan, duta Humas Polri harus punya kemampuan menulis dengan
baik.
"Menulis disini
terkait dengan kemampuan menulis berita. Apa yang harus disampaikan dan cara
menyampaikannya, mereka harus paham benar," tegasnya.
Terlebih di era media
sosial seperti sekarang, seorang duta humas harus cerdas bermedsos.
"Mereka adalah duta Polri untuk organisasi dan masyarakat. Cara bermedsos pun harus bagus. Itu yang diajarkan dalam pelatihan ini," ungkap Kabidhumas.
Dijelaskan pula,
pengisi materi dalam pelatihan duta humas Polri kali ini ada tiga, antara lain
Vania Via Esutasia (mantan Denok Semarang), Andi Dewanto (jurnalis) dan Naiza
Rosalia (Dosen Udinus Semarang).
"Masing-masing pemateri adalah pakar di bidangnya. Harapan saya, setelah pelatihan ini, anggota trampil berkomunikasi. Baik secara tulisan maupun lesan dan menjadi duta organisasi menyampaikan pesan kepada publik," kata Kombes M Iqbal menutup pembicaraan. (Setyorini/POL)
0 Comments
Post a Comment