INFOKU, BLORA - Panitia Khusus
(Pansus) DPRD Kabupaten Karawang kepincut berkunjung ke Blora kemarin.
Kedatangannya untuk belajar soal pegelolaan migas.
Sebab, Blora memiliki dua Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang bergerak di bidang dan berstatus PT.
Ketua Pansus Raperda
Petrogas Persada DPRD Karawang Dedi Rustandi mengatakan, pihaknya telah
mengunjungi tiga daerah untuk belajar soal ini.
Yaitu Blora bersama
PT Blora Petra Energi (BPE) dan PT Blora Patra Hulu (BPH), Kabupaten Subang
bersama PT Subang Energi Abadi (SEA), serta Kota Bandung bersama PT Migas Hulu
Jabar (MHU) dan PT Migas Hulu Jabar (MHU) ONWJ.
Derus, sapaan akrab
Dedi Rustandi menyebut, BUMD Blora termasuk yang sudah berkembang dan berjalan
dengan baik. Sehingga dapat membantu keuangan daerah melalui Pendapatan Asli
Daerah (PAD).
”Kami juga berharap
setelah Raperda ini diparipurnakan, Petrogas Persada Karawang bisa berkembang
seperti BUMD-BUMD yang kami kunjungi. Baik di Subang, Bandung, dan Blora ini,”
tambahnya.
Menurutnya, dua BUMD
milik Blora memang sama-sama di bidang energi. Namun tupoksinya beda. PT BPH
khusus bergerak terkait dengan participating interest (PI) saja. ”PI di Kabupaten
Blora sangat luar biasa.
Yaitu mencapai Rp 250 miliar per tahun. Karena memang potensinya juga sangat luar biasa. Kalau untuk Karawang mungkin cukup satu BUMD saja. Belum perlu dijadikan dua BUMD,” katanya. (Endah/IST)
0 Comments
Post a Comment