INFOKU, BLORA - Setelah beberapa
pekan zona merah (risiko tinggi) penyebaran Covid-19, kini Bupaten Blora
beranjak masuk kategori zona orange (risiko sedang).
Hal itu diketahui bedasarkan data monitoring perkembangan kasus Covid-19 dari portal corona.blorakab.go.id maupun portal Pemprov Jateng di corona.jatengprov.go.id.
Kabupaten Blora
menjadi zona oranye mulai tanggal 12 Juli 2021 kemarin. Dilihat dari data
perkembangan Covid-19 dalam sepekan terakhir.
“Ya, alhamdulillah
mulai 12 Juli 2021 kemarin ada kabar melegakan. Blora masuk jadi zona oranye
bersama beberapa Kabupaten lainnya di Jawa Tengah. Yang tadinya di Jawa Tengah
ada 25 Kabupaten/Kota zona merah, kini menjadi tinggal 19, dan Blora menjadi
salah satu kabupaten yang menjadi oranye,” terang Bupati Blora, H. Arief
Rohman, Selasa (13/7/2021) pagi.
Menurut Bupati pada
Senin (12/7/2021) kemarin juga ada kenaikan angka kesembuhan yang cukup
signifikan.
“Pada Senin kemarin
angka kesembuhan kita dalam sehari mencapai 130 orang, naik dari sehari
sebelumnya (Minggu) sejumlah 95 orang. Sedangkan penambahan kasus baru turun
dari sebelumnya (Minggu) sebanyak 116 orang menjadi 84 orang pada Senin
kemarin,” lanjut Bupati.
Bupati menyampaikan
terimakasih kepada seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Blora atas semua
pengorbanan dan tirakatnya.
Semoga angka kematiannya juga bisa ditekan dan berkurang. Kemarin dalam sehari ada 15 kematian.
"Sedangkan angka
kesembuhan kita optimis bisa terus kita naikkan. Kita harus yakin bahwa
Covid-19 bisa dilawan meskipun penambahan kasus masih terjadi,” tambah Bupati.
Bupati juga mengajak
agar masyarakat tidak lengah, dan terus mematuhi protokol kesehatan hingga
kondisi wilayah benar-benar sehat kembali.
“Ayo terus semangat
untuk bersama-sama menjaga kesehatan, waspada penularan masih terjadi di
sekitar kita. Protokol Kesehatan 5 M harus terus dilakukan. Semoga besok akan
lebih baik. Amin,” kata Bupati.
Pihaknya terus akan meningkatkan upaya vaksinasi melalui masing-masing Puskesmas untuk menyasar ke desa-desa, dan mengupayakan agar ketersediaan oksigen bisa terus tercukupi. (Endah/IST)
0 Comments
Post a Comment