INFOKU, BLORA -
Berbeda dengan operasi lainnya, Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2021 yang
digelar selama 14 hari kali ini menitikberatkan meningkatkan kesadaran
masyarakat terkait keselamatan dalam berkendara. Termasuk, mendukung program
pemerintah dalam memutus penularan Covid-19.
“Operasi ini dalam rangka mewujudkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap peraturan lalu lintas dan protokol kesehatan,” ujar Kapolres Blora AKBP Wiraga Dimas Tama,SIK melalui Kasat Lantas AKP Edi Sukamto,SH,MH, Jumat, (23/04/2021).
Kasat Lantas AKP
Edi Sukamto,SH,MH menjelaskan, dalam kegiatan ini, tidak melakukan razia dan
tidak mengutamakan penilangan. Pihaknya hanya melakukan imbauan secara langsung
di jalanan dan pembagian masker, pamflet serta stiker.
“Dalam Operasi ini,
kami tidak melakukan razia, tetapi memberikan imbauan serta sosialisasi kepada
masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan (Prokes),” ujarnya.
Tak sampai disitu saja,
dalam operasi tersebut pihaknya turut melakukan imbauan larangan mudik kepada
masyarakat saat Lebaran mendatang. Menurutnya, tidak melakukan mudik selama
pandemi Covid-19, berarti turut menyelamatkan diri sendiri, keluarga dan orang
tua, serta keluarga di kampung halaman agar tak terpapar wabah penyakit
tersebut.
“Imbauan kita
lakukan dengan humanis. Kita juga mamasang spanduk dan menempelkan stiker di
fasilitas umum, agar mereka yang mau pulang mudik Lebaran mengurungkan
niatnya,” jelasnya.
Pihaknya berharap
masyarakat bisa mendukung kebijakan larangan mudik. Hal tersebut tidak lain
untuk kesehatan dan keselamatan bersama. Pemerintah tentu memiliki
pertimbangan, melarang kita mudik agar mengurangi penyebaran Covid-19.
“Kami dari pihak kepolisian bersama TNI dan Pemkab akan terus melakukan kegiatan sosialisasi secara masif agar masyarakat paham alasan dilarang mudik. Bila tetap nekat, tindakan hukum menjadi pilihan akhir,” pungkas Kasat Lantas.(Setyorini/POL)
0 Comments
Post a Comment