INFOKU, BLORA –
Seluruh jajaran, Ketua dan Anggota Komisi D DPRD Kabupaten Blora sambangi Dinas
Sosial Pemberdayaan Perlindungan Perempuan dan Anak (P3A), untuk menghadiri
pertemuan pembinaan sumber daya manusia sosial, yang juga dihadiri langsung
oleh Ketua DPRD Blora, HM Dasum, dari PDIP Blora, pada Kamis kemarin
(4/3/2021).
Adapun jajaran yang hadir adalah Ketua Komisi D, Ahmad Labib Hilmy (PKB), Sekretaris Komisi, Achlif Nugroho Widi Utomo (PPP) Wakil Ketua, Supriedi (Demokrat) dan anggota lainnya yaitu, Mujoko, Anif Mahmudi keduanya dari PDIP, Arifin Muhdiarto (PKS), Siti Rochmah Yuni Astuti, Irma Isdiana (Nasdem), Mutohar (Golkar), Ketut Kunarwo (PKB), dan Jariman (PPP).
Sedangkan dari
instansi terkait hadir Kepala Dinas Sosial P3A Blora, Indah Purwaningsih,
Sekretaris Dinas, Teddy Rindaryo, sejumlah Kepala Bidang, dan para Pendamping
PKH, Tenaga Kerja Sosial Kecamatan (TKSK), Tagana, serta Karangtaruna Kabupaten
Blora.
Ketua DPRD Blora,
HM Dasum dalam sambutannya menyampaikan agar para petugas sosial, yang terdiri
dari Pendamping PKH, TKSK, Tagana dan Karang Taruna, agar selalu semangat dalam
menjalankan tugas - tugas sosial kemanusiaan.
"Saya minta
semua para petugas sosial yaitu pendamping PKH, TKSK, Tagana dan Karang Taruna
penuh semangat dalam kerja membantu kemanusiaan, Insya Allah, Tuhan mencatat
segala amal baik njenengan dengan rejeki yang melimpah," ujarnya.
Hal yang sama juga
disampaikan oleh Ahmad Labib Hilmy, kepada seluruh jajaran Dinas Sosial P3A
Blora, dan Komisi D akan siap membantu menganggarkan kebutuhan yang diperlukan.
"Marilah kita
bersama - sama mencetak amal ibadah sebanyak - banyaknya, dengan membantu
sesama, dan kami tahu tugas para pekerja sosial ini sangatlah berat, mulai dari
mengurusi warga yang rentan miskin, orang dengan gangguan jiwa, orang
terlantar, dan perlindungan anak, ini adalah tugas yang kompleks, untuk itu,
kami ingin dengar apa masukan dan kendala yang terjadi di lapangan, agar bisa
kita anggarkan yang proporsional, sesuai dengan kondisi," ujar Ahmad Labib
Hilmy, Kyai Muda, yang juga salah satu Pengasuh Pondok Pesantren Khozinatul
'Ulum ini.
Anggaran
SLRT
Kepala Dinas Sosial P3A Blora, Indah Purwaningsih dalam paparannya menjelaskan terkait program baru yang diperintahkan di instansinya, yaitu program aplikasi Sistem Layanan Rujukan Terpadu (SLRT), yang digagas oleh Bupati Blora Arief Rohman, MSi.
"Pak Bupati
Arief telah memerintahkan kami untuk melaksanakan program SLRT, yang mana
tujuannya adalah untuk melayani dengan cepat kebutuhan masyarakat miskin, tanpa
harus melalui birokrasi yang lama, artinya bisa langsung dilakukan tindakan
eksekusi, dan bantuan itu, adalah untuk mengcover warga, yang belum dianggarkan
dalam bantuan sosial baik dari pusat maupun daerah, untuk awal telah
dianggarkan sebesar Rp 700 Juta," ujarnya kepada Monitor Ekonomi.
Teddy Rindaryo,
Sekretaris Dinas, menyampaikan bahwa anggaran yang dibutuhkan untuk pelaksanaan
program SLRT nantinya mestinya bisa ditambah, untuk fasilitasi operasional
lapangan.
"Kami membutuhkan
fasilitas motor roda dua dan mobil untuk medan tertutup (4wd), untuk antar
jemput sasaran yang akan kami bantu, kemudian pembentukan relawan sosial per
Desa dan Kelurahan yang tergabung dalam Pos Pelayanan Sosial (Pospesos) harapan
kami, DPRD bisa memberikan persetujuan untuk program kami, terkait
anggarannya." tandasnya. (Endah/ist)
0 Comments
Post a Comment