INFOKU, BLORA –Dharma
Wanita Persatuan (DWP) Pemerintah Kabupaten Blora menyelenggarakan peringatan
Hari Ulang Tahun ke-21.
Acara
berlangsung sederhana dengan pemotongan tumpeng dan menerapkan protokol
kesehatan di pendopo rumah dinas Bupati Blora, Senin (21/12/2020).
Peringatan Hari
Ulang Tahun ke-21 Dharma Wanita Persatuan (DWP) sejatinya jatuh pada tanggal 7
Desember 2020.
Ketua DWP Kabupaten Blora Ratnasari Irawadi menyampaikan bahwa tahun ini HUT DWP mengusung tema Peran Dharma Wanita Persatuan dalam Pemberdayaan Perempuan di Era Digital untuk Mendukung Terwujudnya Ketahanan Keluarga Indonesia.
“Tema ini sengaja
diangkat untuk menjadi catatan kritis dan implementatif dalam mengeksekusi
program-program kerja ke depan terutama dalam menyiapkan SDM DWP yang
berkompeten dan berrdaya saing global sebagaimana dituangkan dalam misi
organisasi,” jelasnya.
Ratnasari Irawadi
menyebut pandemi Covid-19 sempat membuat organisasi terganggu secara mendadak,
namun disisi lain memberikan hikmah yang luar biasa bagi kita semuanya.
“Karena kemajuan
teknologi menjadi penyelamat kita untuk dapat beraktivitas dan berorganisasi
serta beradaptasi dengan kehidupan normal baru atau new normal,” ucapnya.
Selama pandemi,
secara sadar dan tidak sadar, suka tidak suaka telah menjalani normal baru dimana
kegiatan dilaksanakan dengan mekanisme online, khususnya untuk anak-anak
sekolah yang belajar dari rumah atau dengan cara daring.
Dikatakannya,
hampir seluruh kegiatan dilaksanakan dengan mekanisme online dengan didukung
aplikasi berbasis teknologi komunikasi seperti zoom, goole meet, whatsapp dan
sejumlah aplikasi lainnya menjadi platform penghubung komunikasi kita saat ini.
"DWP merupakan
salah satu organisasi perempuan terbesar saat ini, sehinga diharapkan
keberadaan anggota DWP dan keluarganya menjadi role model dan simpul pemersatu
bangsa.
Maka sangat tepat
jika DWP memposisikan diri sebagai mitra strategis pemerintah,” tandasnya.
Hal ini terlihat
dengan jelas dari Rencana Strategis DWP dan Implementasi program-program
kerjanya di tiga bidang utama kegiatan DWP.
Yaitu bidang
Pendidikan, Ekonomi dan Sosial Budaya yang mengacu kepada Rencana Aksi Nasional
yang ditetapkan oleh Pemerintah sesuai dengan tujuan pembangunan berkelanjutan
(Sustainable Development Goals).
Disampaikan lebih
lebih lanjut, menghadapi Pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia dan dunia saat
ini DWP berusaha melaksanakan program kerjanya yang berorientasi pada ketahanan
keluarga anggota DWP.
Dampak pandemi
Covid-19 dapat membuat perempuan kian rentan untuk mengalami keterpurukan dan
ketimpangan gender pun semakin tajam terlebih pada sosial ekonomi.
“Upaya perlindungan
perempuan dan penguatan ekonomi pemberdayaan perempuan sangatlah penting
dilakukan,” ujarnya.
Di antaranya dengan
memaksimalkan potensi peempuan untuk menggerakkan roda perekonomian khususnya
di era digital.
“Perempuan memiliki
potensi dan berperan sangat besar dalam pembangunan Nasional, khususnya bidang
ekonomi. Hal ini dapat tercapai jika potensi tersebut dapat dimanfaatkan secara
maksimal,” ucapnya.
Saat ini perkembangan
teknologi informasi menjadi tantangan sekaligus peluang bagi para perempuan
untuk berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi.
“Sekali lagi saya
sampaikan bahwa peran perempuan melalui perekonomian berbasis kreativitas yang
banyak memanfaatkan perkembangan era digital akan menjadi kekuatan baru,”
ungkapnya.
Serta diharapkan
mampu mendongkrak pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan
masyarakat.
“Dengan tema HUT
ke-21 DWP kali ini, maka kami sangat berharap bahwa dalam rangka HUT ke-21 DWP
ini semoga dapat memberikan dampak positif tidak hanya secara pengetahuan,
networking,” kata Ratnasari Irawadi.
Namun secara
finansial yang secara langsung dapat dirasakan dan dinikmati oleh anggota DWP
dan masyarakat sekitar lingkungan DWP sehingga terwujudnya ketahanan keluarga
Indonesia, khususnya di Kabupaten Blora.
Pada kesempatan
yang sama Penasehat DWP Blora, Hj. Umi Kulsum Djoko Nugroho menyampaikan ucapan
selamat Hari Ulang Tahun ke-21 DWP Kabupaten Blora.
“Alhamadulllilah
saya ucapkan selamat ulang tahun ke-21. Semoga Dharma Wanita Persatuan
Kabupaten Blora kedepan makin jaya, khususnya di kabupaten Blora makin tertoreh
prestasi-prestasi yang menjadi motivasi dan spirit bagi kita semuanya di dalam
bekerja dan membantu para suami dalam mengemban tugasnya,” ungkap Dra. Hj. Umi
Kulsum Djoko Nugroho.
Pihaknya juga
mengucapkan selamat kepada Pemkab Blora yang telah meraih prestasi dari
pemerintah pusat terhadap semangat dan keberhasilan pemerintah daerah dalam
penyelengaraan pemerintahan daerah dengan cara-cara inovatif sehingga
mendapatkan penganugerahan Innovative Government Award (IGA) 2020.
“Ini suatu prestasi
yang luar biasa, terbaik inovatif yang diberikan kepada sejumlah kabupaten se
Indonesia,” ucapnya.
Selain itu juga
diberikan ucapkan selamat kepada Dinas Dalduk KB Blora yang telah mendapatkan
juara 1 lomba Kesatuan Gerak PKK Bangga Kencana Tingkat Provinsi Jawa
Tengah. Ini dimotori oleh Dalduk KB dan seluruh masyarakat kabupaten
Blora..
Hj. Umi Kulsum
Djoko Nugroho juga menyampaikan bahwa pelaksanaan Pilkada di Blora berjalan
dengan tertib dan aman meski di tengah situasi pandemi Covid-19.
Di era digital,
menurut Hj Umi Kulsum, kaum perempuan khususnya anggota DWP Kabupaten Blora
dituntut untuk tidak gagap teknologi. Mau tidak mau harus mengikuti
perkembangan dan penggunaannya dengan baik.
“Jangan sampai
kebablasan, kita manfaatkan sebaik-baiknya untuk kemaslahatan kehidupan
bermasyarakat. Jangan sampai terjebak dengan hal-hal yang merugikan
kemaslahatan kehidupan bermasyarakat,” terangnya.
Sekarang ini, di
era teknologi digital, para ibu bisa bekerja dari rumah sehingga bisa
mendapatkan penghasilan untuk mendukung ketahanan keluarga.\
Sementara itu
Sekretaris Daerah Kabupaten Blora Komang Gede Irawadi,dalam sambutannya
berharap agar angggota dan pengurus DWP bisa bersatu dan rukun antara satu dan
lainnya.
“Kami berharap
setiap ada kegiatan bisa bermanfaat bagi anggotanya, dimanapun, entah itu di
tingkat kabupaten, di tingkat unit kerja atau OPD,” kata Sekda Blora.
Di bidang teknologi
digitalisasi, kata Sekda, hampir semua aktivitas di Pemkab Blora sudah
menggunakan digitalisasi.
“Jadi kalau Ibu-Ibu
mendapatkan penghargaan dari Pemda, apapun bentuknya sudah bisa dibuka di
rekening,” kata Sekda Blora.
Sekda Blora juga
berpesan supaya ibu-ibu support suami, tapi jangan memanasi
suami. “Jabatan itu amanah, kerjakan dengan baik,” ucapnya.
Peningkatan
Cocid-19 di Blora, kata Sekda, harus diswapadai, karena Orang Tanpa Gejala
(OTG) 50% di bawah 40 tahun. Sedangkan klaster paling bawah yang harus
diwaspadai adalah klaster keluarga. Kemudian klaster perkantoran.
Hari Ulang Tahun
ke-21 DWP Blora ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Ketua DWP Kabupaten
Blora Ratnasari Irawadi kemudian diserahkan kepada penasehat DWP Blora Dra. Hj.
Umi Kulsum Djoko Nugroho dengan disaksikan oleh Sekda Blora Komang Gede Irawadi
dan pengurus DWP Kab Blora.
Dalam rangkaian
acara diserahkan bantuan uang tunai dari DWP Blora kepada sejumlah tenaga
honorer Pemkab Blora.
Kemudian pengumuman
dan penyerahan hadiah pemenang lomba menghias masker, lomba e-Reporting,
Penilaian kegiatan laporan UP dan spontanitas spanduk.
Selanjutnya dirangkaikan dengan penampilan pemenang lomba masker. Acara berlangsung khidmat dan tertib. (Setyorini/ist/TGH)
0 Comments
Post a Comment