INFOKU, BLORA -
Direktur Utama Perusahaan Daerah Bank Perkreditan Rakyat Badan Kredit Kecamatan
(PD BPR BKK) Blora, Puguh Haryono mengungkapkan terus berupaya melakukan
inovasi pelayanan masyarakat di tengah pandemi Covid-19 dengan menerapkan
protokol kesehatan dan mendukung program Jogo Tonggo (jaga tetangga) serta
padat karya untuk membantu masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.
Ia menjelaskan di ruang pelayanan di kantor setempat telah difasilitasi dengan tempat cuci tangan, thermogun pengukur suhu tubuh, pembatasan pelayanan dan pengaturan tempat duduk.
“Kita patuh dan
disiplin protokol kesehatan. Semua pegawai wajib pakai masker serta
melaksanakan protokol kesehatan lainnya. Beberapa fasilitas seperti tempat cuci
tangan, hand sanitizer, thermogun pengukur suhu tubuh juga sudah kami
sediakan,” ungkapnya, di Blora, Senin (12/10/2020).
Ia mengakui, dalam
masa pendemi lembaga perbankan yang dikelola juga merasakan dampaknya. Meski
demikian tetap berupaya memberi pelayanan yang prima dan berbagi CSR untuk
mendukung program Jogo Tonggo serta padat karya di sejumlah desa.
“Sebagaimana
program Jogo Tonggo yang diluncurkan oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo,
maka PD BPR BKK Blora pada bulan Mei 2020 lalu juga menyalurkan paket sembako
di masing-masing kantor cabang,” ungkapnya.
Total bantuan itu,
sebanyak 450 paket sembako. Tujuannya untuk membantu meringankan warga yang
terdampak pandemi Covid-19.
Selain itu, lanjut
Puguh, PD BPR BKK Blora juga melaksanakan program padat karya untuk sejumlah
desa binaan.
“Nilainya tidak
banyak, Rp15 juta, sesuai dengan kemampuan kita. Itu untuk padat karya di desa
Kamolan, Kecamatan Blora,” terangnya.
Untuk CSR kedepan, kata dia, akan diprogramkan dengan kegiatan lainnya yang disesuaikan dengan anggaran dalam rangka pemulihan ekonomi nasional.
“Kita berharap agar corona segera sirna, sehingga ekonomi kembali tumbuh normal dan berkembang,” kata dia. (Endah/KOM)
0 Comments
Post a Comment