INFOKU,BLORA –
Untuk menunjang transportasi dari atau ke Bandara Ngloram, Cepu, Wakil Bupati
Blora, H. Arief Rohmaninginkan hidupkan kembali Stasiun Kapuan.
Stasiun Kapuan yang sudah non aktif beberapa lama itu lokasinya berdekatan dengan lokasi Bandara Ngloram. Sehingga dengan di reaktifkannya kembali stasiun itu akan memungkinkan terwujudnya sistem transportasi terpadu dengan PT Kereta Api Indonesia.
Untuk menghidupkan
kembali Stasiun Kapuan itu, Wakil Bupati H. Arief Rohman M.Si juga telah
sampaikan kepada Kepala PT KAI Daop 4 Semarang, M Nurul Huda, di sela-sela
pemeriksaan kondisi jalur rel dari Stasiun Wadu, Kedungtuban menuju Stasiun
Kapuan Cepu, Rabu (12/8/2020).
Dikemukakan Arief,
saat ini Kementerian Perhubungan sedang membangun Bandara Ngloram. Untuk itu
pihaknya ingin ke depan nanti Stasiun Kapuan yang berada di dekat Bandara bisa
diaktifkan kembali oleh PT KAI.
”Ini untuk
menunjang moda transportasi penghubung penumpang dari beberapa kota menuju
Bandara Ngloram, seperti dari Bojonegoro, ataupun Grobogan,” ucap Wakil Bupati.
Dengan demikian ketika ingin ke Bandara cukup naik kereta dari wilayah asal,
begitu juga sebaliknya.
Dijelaskan,
pihaknya juga akan menjajaki kerjasama moda transportasi untuk menopang
keberadaan Bandara Ngloram. Sehingga nantinya para penumpang bisa mudah
mendapatkan akses jika ingin menuju Bandara.
“Kami dari Pemkab
Blora akan menjalin sinergitas dengan baik dengan PT KAI Daop 4 Semarang, ini
sebagai upaya untuk memberikan rasa nyaman pada masyarakat Blora yang
menggunakan Kereta Api,” tambah Arief Rohman.
Stasiun
Wadu
Sekedar diketahui,
per Maret 2020 lalu Kereta Api Blora Jaya juga mulai berhenti kembali di
Stasiun Wadu yang dilaunching oleh Wakil Bupati Arief Rohman.
Sebelumnya, pada
Desember 2020 juga dilaunching Kereta Sancaka Utara relasi Surabaya-Yogyakarta yang
juga berhenti dan berangkat dari Stasiun Cepu dan Stasiun Randublatung.
”Kami mengucapkan
terimakasih kepada jajaran PT KAI Daop 4 Semarang yang selama ini telah
menjalin kerjasama yang bagus dengan Pemkab Blora. Seperti kali ini dilakukan
pengecekan kondisi rel dan fasilitas jalur KA yang dihadiri langsung oleh Ketua
Daop 4, Mas Huda.Semoga fasilitas KA di Kabupaten Blora semakin baik,” lanjut
Wakil Bupati.
Sementara itu,
Kepala PT KAI Daop 4 Semarang, M Nurul Huda menerangkan, kegiatan cek kondisi
rel KA dari Stasiun Wadu hingga Stasiun Kapuan ini sebagai upaya meningkatkan
keselamatan perjalanan kereta api.
“Cek Lintas
Berjalan Kaki Yakinkan Untuk Keselamatan (CLBK YUK) ini diikuti kurang lebih 50
anggota dari berbagai bidang yang ada di PT KAI Daop 4 Semarang. Semua antusias
mengikuti kegiatan ini, jadi sambil olahraga, kami mengecek kondisi jalur rel
kereta api di wilayah Blora utamanya di sepanjang Stasiun Wadu Kedungtuban
hingga Stasiun Kapuan di Kecamatan Cepu ini dengan jalan kaki,” terang Huda.
Dikatakan, pihaknya
juga sudah berkoordinasi dengan Wakil Bupati Blora, Arief Rohman sebagai bentuk
sinergitas Pemkab Blora dengan PT KAI Daop 4 Semarang yang kedepannya juga ada
pemikiran untuk memberikan aksesibilitas dari Bandara Ngloram ke Stasiun Kapuan.
“Ya, kami ada
pemikiran untuk memberikan aksesibilitas dari Bandara Ngloram menuju Stasiun
Kapuan, sehingga penumpang akan lebih mudah menuju bandara dan semakin mudah
naik kereta setelah turun dari pesawat,” tambah M. Nurul Huda.(Endah/UD)
0 Comments
Post a Comment