Pilkada Blora sebuah Harapan menuju Blora yang Makin = OPINI INFOKU 157

Penulis: Drs Ec Agung Budi Rustanto – Pimpinan Redaksi tabloid INFOKU  (diolah dari 7 sumber berbeda)

Hingar Bingar Pilkada Blora yang akan mulai tahap pendaftaran calon Bupati dan Calon Wakil Bupati mulai terasa.
Menurut Penulis yang asli Kabupaten Blora hal ini adalah wajar, karena nantinya orang no:1 an no:2 di kabupaten Blora ini, merupakan pemangku kebijakan keberhasilan pembangunan diwilayahnya.
Untuk itulah para Kandidat hendaknya memahami hal sekecilpun permasalahan yang sedang terjadi didaerahnya.
Mereka tentunya harus mempertimbangkan beberapa hal yang krusial, diantaranya :
1.   Mengetahui landasan histories kehidupan kota bagi memahami nilai-nilai ideal yang terkandung dalam pengalaman sejarahnya.
2.   Memperoleh identitas kehadiran Blora di pentas sejarah perkembangan bangsa secara keseluruhan.
3.   Memperoleh landasan ideal dalam merintis perkembangan kota selanjutnya
Demikian juga dengan Misi dan Visi para calon, nampaknya tidak akan jauh berbeda.
Mengingat Blora daerah pertanian dan hutan, maka pembangunan ekonomi yang berbasis agribisnis, harus tetap dilanjutkan melalui penguatan dan pemantapan sektor tersebut salah satu prioritasnya.
Tidak dapat dipungkiri sektor ini menjadi motor penggerak perekonomian daerah dan masyarakat masyarakat Blora.

Misi dan Visi ini semoga bukan hanya sebatas wacana saja, harus ada tindakan nyata untuk merealisasikannya, oleh karena itu Pemerintah Kabupaten Blora harus menciptakan Good Goverment and Good Governance membangun pemerintah dan tata pemerintahan yang baik.
Selain itu, yang perlu dikedepankan  adalah bagaimana pemerintah Kabupaten Blora mampu membangun kelembagaan daerah yang kondusif, sehingga dapat mendesain standard Pelayanan Publik yang mudah, murah dan cepat.
Pelayanan publik yang diberikan oleh pemerintah daerah akan mempengaruhi minat para investor dalam menanamkan modalnya di suatu daerah. Excelent Service harus menjadi acuan dalam mendesain struktur organisasi di pemerintah daerah.
Akan tetapi bukanlah hal yang mudah untuk membangun Kota Jati ini, dibutuhkan kerjasama antara berbagai pihak baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat itu sendiri.
Semangat kebersamaan dengan optimisme yang tinggi merupakan solusi untuk menjawab segala permasalahan dan tantangan yang dihadapi oleh Kabupaten Blora.
Pilkada, Janji Politik dan Etika Bisnis
Seperti buah-buahan ada musimnya, sekarang ini kita sebut saja Indonesia sedang musim pilkada. Pilkada ibarat buah barangkali buah durian.
Semua orang saja mau menjoloknya. Dan sebagaimana hasil pemilu, demikian pula hasil pilkada dimana saja orang mempertanyakan bagaimana pelaksanaan janji-janji disaat kampanye.
Perjanjian dagang atau bisnis mungkin orang pergi kenotaris dan tanda tangan perjanjian. Disaat kampanye tak ada rakyat yang harus ikut tanda tangan perjanjian itu.
Tetapi tawaran program itupun janji.  Programnya yang diumumkan saat kampanye adalah janji. Program yang didanai dari uang yang dikumpulkan dari pajak dan retribusi yang warga bayarkan pada Pemerintah.
Dalam budaya bisnis dikenal adanya penggunaan manajemen kualitas yang disertifikasi oleh The International Organizations for Standardization (ISO).
Secara sederhana, penerapan manajemen kualitas adalah janji yang berkaitan dengan kualitas dari perusahaan terhadap konsumen.
Janji tersebut dibuat dalam bentuk dokumen tertulis yang disampaikan kepada lembaga sertifikasi untuk mendapatkan pengakuan bahwa janji tersebut memungkinkan untuk dilaksanakan dengan memperhatikan metode, alur, dan penanggungjawab yang disertakan dalam dokumen.
Secara periodik lembaga sertifikasi melakukan pemeriksaan, inspeksi dan audit untuk memastikan bahwa perusahaan telah menjalankan janjinya secara sungguh-sungguh dengan menggunakan alur dan metode sebagaimana yang disampaikan dalam dokumen kualitas.
Apabila ditemukan janji yang melenceng atau metode yang keluar koridor, lembaga sertifikasi akan memberikan teguran dan perusahaan wajib memberikan alasan secara tertulis disertai perbaikan.
Jika hal ini tidak diindahkan, lembaga sertifikasi memiliki hak penuh untuk mencabut pengakuan kualitas yang telah diberikan sebelumnya.
Model proses ISO 9001:2000 antara lain mengatur sistem manajemen kualitas termasuk manual pelaksanaannya; tanggung jawab manajemen termasuk komitmen menuju pengembangan dan peningkatan sistem manajemen kualitas, menetapkan kebijakan kualitas dan tujuan kualitas; manajemen sumber daya; realisasi produk; serta analisis, pengukuran dan peningkatan (Gaspersz, 2001).
Penulis yakin andai Pilkada dapat mengadopsi metode tersebut untuk menghasilkan kepala daerah yang berkualitas.
Setiap kandidat diwajibkan untuk menyerahkan dokumen janji politik. Selama ini kita hanya mengenal istilah kontrak politik yang biasa dilakukan antara kandidat dengan partai pengusung, kandidat dengan LSM maupun ormas, kandidat dengan konstituen, bahkan kandidat dengan sponsor dan donatur.
Lazimnya politik yang bermain di ranah kekuasaan, kebanyakan kontrak politik berisi janji-janji pembagian kekuasaan, baik dalam bentuk proyek, dukungan kebijakan hingga ke dukungan keuangan.
Dalam dokumen janji politik setiap kandidat harus mencantumkan antara lain : visi dan misi jika terpilih menjadi kepala daerah; sistem manajemen dan manual pelaksanaan untuk pencapaian visi dan misi tersebut secara gamblang dan detail.
Demikian juga komitmen kandidat dalam melaksanakan visi & misi tersebut, serta tanggung jawab yang akan ditempuh apabila gagal menjalankan misi.
Juga menetapkan kebijakan yang akan ditempuh dalam masa pemerintahannya serta menjelaskan secara detail tujuan kebijakan tersebut.
Serta manajemen sumber daya dalam pelaksanaan misi, realisasi misi dan bagaimana mengukur dan menganalisa keberhasilannya.
Sebagai dokumen pendukung juga sudah harus dicantumkan media plan & desain yang akan digunakan.
Kesemuanya merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dan tidak boleh melenceng dari dokumen janji politik.
Dengan adanya janji politik yang terdokumentasi seperti itu, masyarakat konstituen memiliki dasar yang kuat untuk membangun persepsi terhadap kandidat.
Semoga para kandidat yang akan berlaga pada Pilkada 9 Desember 2020 menyatukan tekad yang utama, membawa Blora makin hebat ###
Baca model tabloid 
Gambar Klik Kanan, pilih buka Link baru