INFOKU,BLORA - Unit
Pelaksana Teknis (UPT) Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Perindustrian dan Tenaga
Kerja (Dinperinnaker) kabupaten Blora menyelenggarakan pelatihan berbasis
kompetensi menjahit baju Alat Pelindung Diri (APD) atau hazmat.
Kepala
UPT BLK BloraAmik Kristanti mengemukakan, pelatihan dilaksanakan selama 10 hari
kedepan mulai Rabu (3/6/2020) dengan melibatkan 16 peserta yang bagi warga
terdampak pandemi Covid-19, khususnya yang terkena pemutusan hubungan kerja
(PHK).
“Ini pelatihan
lanjutan, waktunya 10 hari. Target kita 250 baju hazmat. Selama pelatihan ini
kami tekankan pada protokol kesehatan, sebelum masuk ruang kita cek suhu tubuh,
pakai masker dan sarung tangan,” jelasnya, di Blora, Rabu (3/6/2020).
Pelatihan dimulai
pukul 08.00 WIB hingga pukul 14.00. Sedangkan bahannya sudah disediakan. Jika
baju APD sudah jadi, nantinya diperuntukkan bagi perawat dan petugas kesehatan
lainnya baik di Puskesmas dan Rumah Sakit.
Pihaknya berharap,
dengan membuat baju APD ini nanti bisa bermanfaat karena dalam produksinya
tetap disesuaikan dengan standar kesehatan yang ada.
“Langkah ini tentunya
sebagai upaya pemerintah daerah memenuhi kebutuhan tenaga medis secara mandiri.
Kita juga produksi masker dengan bahan kain secara mandiri,” jelasnya. (Endah/KOM)