INFOKU,
BLORA -
Menteri Perdagangan Agus Suparmanto menyerahkan bantuan sarana perdagangan
secara simbolis berupa ratusan gerobak dagang, rombong motor, tenda dagang dan
kotak pendingin (coolbox) kepada 18 Bupati/Walikota dari Provinsi Jawa Tengah
dan D.I. Yogyakarta pada kunjungan kerja di Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Rabu
(29/1/2020).
Memperindag
menekankan, penyerahan bantuan berupa gerobak dagang, rombong motor, tenda dan
coolbox merupakan bukti keberpihakan Pemerintah Pusat terhadap usaha mikro
kecil untuk meningkatkan kinerja perdagangannya. Selain itu, ini juga sebagai
upaya mendorong tumbuhnya pusat-pusat kuliner di berbagai wilayah tersebut.
“Kami harapkan,
pemberian bantuan ini menjadi stimulus bagi Pemerintah Daerah untuk dapat
mendukung pemberdayaan usaha mikro sehingga dapat terus maju dan berkembang.
Kami juga mendukung rencana beberapa Pemda yang akan merelokasikan para
pedagang kecil berdagang di suatu area yang baru dan higienis yang tentunya
ditunggu-tunggu para pedagang,” ujar Agus, dalam arahannya di pendopo rumah
dinas Bupati Blora .
Bantuan sarana
usaha yang diserahterimakan kepada 18 (delapan belas) Kabupaten/Kota di wilayah
Jawa Tengah dan DIY yaitu sebanyak 450 unit gerobak dagang, 115 unit rombong
motor, 125 unit tenda dan 290 unit coolbox, dengan rincian Kabupaten Blora
mendapatkan 50 unit gerobak dan 10 unit tenda, Kabupaten Pekalongan mendapatkan
50 unit gerobak, 10 unit tenda dan 40 unit coolbox. Kota Tegal mendapatkan 10
unit tenda.
Kemudian Kabupaten
Kebumen mendapatkan 10 unit tenda. Kabupaten Jepara mendapatkan 50 unit
gerobak, 25 unit rombong motor, 10 unit tenda dan 50 unit coolbox. Kabupaten
Banyumas mendapatkan 10 unit tenda dan 50 unit coolbox. Kabupaten Banjarnegara
mendapatkan 10 unit tenda.
Kabupaten
Purbalingga mendapatkan 20 unit rombong motor, Kabupaten Cilacap mendapatkan 30
unit gerobak. Kabupaten Purworejo mendapatkan 30 unit rombong motor. Kabupaten
Boyolali mendapatkan 50 unit gerobak, 10 unit tenda dan 30 unit coolbox.
Berikutnya,
Kabupaten Wonogiri mendapatkan 50 unit gerobak, 20 unit rombong motor dan 10
unit tenda, Kabupaten Demak mendapatkan 20 unit gerobak dan 10 unit tenda.
Kabupaten Sukoharjo mendapatkan 100 unit gerobak dan 10 unit tenda. Kabupaten
Kendal mendapatkan 10 unit tenda dan 10 unit coolbox.
Selanjutnya, Kota
Pekalongan mendapatkan 40 unit coolbox. Kabupaten Bantul mendapatkan 50 unit
gerobak, 20 unit rombong motor, 5 unit tenda dan 20 unit coolbox. Kabupaten
Kulonprogo mendapatkan 50 unit coolbox.
Para pelaku usaha
yang mendapatkan bantuan sarana usaha, kata Memperindag, dapat memanfaatkan
bantuan tersebut secara tepat dan sebaik mungkin untuk meningkatkan pendapatan,
serta mendukung pertumbuhan ekonomi secara regional.
“Pemberian sarana
perdagangan merupakan langkah awal untuk mendorong pedagang kecil menjadi
pelaku usaha menengah untuk kemudian kami bantu lagi dari tingkat menengah
menjadi pelaku usaha besar. Inilah wujud nyata upaya Kemendag menjalankan
amanat Presiden untuk menjunjung ekonomi kerakyatan,” tegasnya.
Dikatakannya,
pemerintah akan memberi bantuan Kredit Usaha Rakyat (KUR) melalui lembaga
perbankan seperti BRI.
Pada kesempatan yang sama Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Drs. Suhanto, MM dalam laporannya menyampaikan bahwa PKL yang dulu disebut Pedagang Kaki Lima, maka sekarang dinamakan Pedagang Kreatif Lapangan.
Pada kesempatan yang sama Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Drs. Suhanto, MM dalam laporannya menyampaikan bahwa PKL yang dulu disebut Pedagang Kaki Lima, maka sekarang dinamakan Pedagang Kreatif Lapangan.
“Bantuan sarana
usaha yang diberikan kalin ini adalah bagian kecil dari bantuan yang tahun
sebelumnya sudah dibagikan sehingga bisa dimanfaatkan untuk sarana usaha
khususnya PKL,” jelasnya.
Sementara itu,
Bupati Blora Djoko, pada kesempatan yang sama, setelah menerima bantuan sarana
usaha secara simbolis langsung diserahkan kepada perwakilan pedagang dengan
disaksikan oleh Memperindag dan Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Drs. Suhanto,
MM serta Kepala Disperindag Provinsi Jawa Tengah yang hadir mewakili Gubernur
Ganjar Pranowo.
“Terimakasih kepada
Pak Menteri Perdagangan,” ucap Bupati Blora. (Endah/KOM)