INFOKU, BLORA - Pemerintah Kabupaten
Blora melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dindalduk KB)
meresmikan pencanangan 6 Kampung KB secara serentak yang dipusatkan di balai
desa Bekutuk, Kecamatan Randublatung, Selasa (31/12/2019).
Adapun
6 Kampung KB yang diresmikan adalah Kampung KB Desa Bekutuk, Desa Kediren, Desa
Ngliron, Desa Jeruk, Desa Tanggel, dan Desa Bodeh.
Peresmian
dilaksanakan langsung oleh Bupati Djoko Nugroho secara simbolis di akhir tahun
2019 dengan ditandai pemotongan pita pada gapura Kampung KB Desa Bekutuk. Usai
pemotongan pita, Bupati bersama rombongan meninjau stan pameran UKM, peninjauan
pelayanan KB Kesehatan, peninjauan Posyandu, balita, ibu hamil dan menyusui.
Hadir
pada acara itu, Ketua TP PKK Blora Umi Kulsum, para Kepala OPD, Forkompincam
Randublatung dan sejumlah Kepala Desa.
Camat
Randublatung, Budiman, mengatakan, pencanangan Kampung KB serentak 6 Desa ini
merupakan tahap terakhir di Kecamatan Randublatung sehingga sudah semua desa di
Kecamatan randublatung memiliki Kampung KB.
“Kecamatan
Randublatung terdiri dari 2 kelurahan dan 14 desa, dalam pencanangannya terdiri
tiga tahap, yaitu di tahun 2017 terdiri 2 desa , pada tahun 2018 lalu
dicanangkan sebanyak 8 desa dan tahun ini 6 desa dengan artian di Randublatung
sudah 100 persen,” ujar Budiman.
Sementara
itu, Kepala Dindalduk KB Blora, Achmad Nurhidayat, M.Si, MM, menyampaikan bahwa
hingga akhir tahun 2019 ini jumlah Kampung KB di Kabupaten Blora sudah mencapai
153, dari 295 Desa/Kelurahan se Kabupaten Blora.
“Alhamdulillah
hingga saat ini sudah ada 153 kampung KB yang diresmikan, dan ini menjadi yang
terbanyak di tingkat provinsi Jawa Tengah,” ujarnya.
Namun
demikian, kata dia, tak berpuas begitu saja, sehingga akan mendorong agar
desa-desa lainnya juga bisa segera menyusul.tidak hanya kualitas namun kami
juga mendorong kuantitas yang baik juga.
Pihaknya
juga menjelaskan bahwa Kampung KB tidak sekedar membangun gapura dan
pencanangan semata, harus lebih menekankan pada esensi program untuk pelayanan
masyarakat menuju pembangunan keluarga yang berkualitas.
“Kades,
kami minta bisa ikut menganggarkan dari APBdes untuk kegiatan Kampung KB dengan
menggandeng OPD terkait,” tambah Achmad Nurhidayat.
Dalam
peresmian itu, Bupati Djoko Nugroho juga menyampaikan hal yang sama dan meminta
semua bisa direncakan sehingga hasilnya bisa baik.
“Terimakasih
kepada seluruh Kades, Camat dan OPD terkait yang terus mendorong terbentuknya
Kampung KB di setiap desa, adanya kampung KB ini tentu diharapkan semua bisa
terencana dengan baik,” tegas Bupati.
Bupati
juga meminta semua warga bisa merencanakan keluarga dengan baik kedepannya,
sehingga nantinya bisa mendorong kampung KB menjadi lebih baik lagi.
“Saya
ajak semuanya, adanya kampung KB ini nantinya bisa meningkatkan produktifitas
desa dari berbagai aspek, dan bisa menjaga kualitas dan kuantitas desa
tersebut,” harap bupati.
Dalam acara tersebut juga
dilakukan penyerahan hadiah lomba pola asuh anak tingkat provinsi Jawa Tengah
yang diberikan kepada Desa Gotputuk Kecamatan Ngawen. (Endah/KOM).