Calo Perangkat Desa Gentayangan di Blora
INFOKU,
BLORA
– Calo perangkat desa kini bergentayangan di Blora. Bahkan, para calon itu
meminta uang calon perangkat desa hingga ratusan juta.
Karenanya, Bupati
Blora Djoko Nugroho mengimbau masyarakat mewaspadai keberadaan oknum calo pada
momen pengisian perangkat desa. Yang mana, momen tersebut saat ini sedang
berlangsung.
Imbauan itu
disampaikannya, mengingat adanya oknum calo kerap mucul menjelang rekrutmen
perangkat desa saat ini. Hal itu disampaikan Kokok, sapaanya, ketika menghadiri
Halal bi Halal dinas atau instansi dan desa atau kelurahan se-Kecamatan Ngawen,
Kamis (21/7/2016) pagi.
“Ati-ati, nanti
orang (calo,red) datangi jenengan. Dengan iming-iming jabatan perangkat. Njaluk
imbalan. ati-ati. Tidak hanya itu saja. Semua bentuk penipun, ati-hati,” kata
Kokok di hadapan warga yang hadir.
Bahkan tidak
sedikit oknum calo itu mengatasnamakan kapolres, bupati, kajari, dan lainnya.
Kadang, ada juga oknum yang minta uang kepada calon perangkat Rp 100 juta-Rp
150 juta. Tujuannya, agar jalan calon perangkat desa mulus dalam mewujudkan
keinginannya.
Apalagi, warga yang
jadi perangkat desa, nantinya dapat penghasilan tetap (siltap), dan bengkok
desa. Tentu, calon perangkat yang terbujuk dengan rayuan, akan jadi korban
penipuan.
“Saiki bengkok, sak
mono akehe. Dadi jenengan dimintai duit. 100-150 juta wis ora kroso. saking
pingine, jenengan kasihke saja. Ati-ati nggih,” tegas bupati.
Caption Foto : Bupati Blora Djoko Nugroho
saat memberikan imbauan waspada calo pengisian perangkat desa di Kecamatan
Ngawen, Kamis lalu
Baca Model tabloid ....?
Gambar Klik KANAN pilih Open New Tab atau Buka Tautan Baru
Gambar Klik KANAN pilih Open New Tab atau Buka Tautan Baru