Ditemukan
Tewas di Ruko Pilang Randublatung
INFOKU, RANDUBLATUNG, BLORA- Jumat pagi (8/1) sekitar pukul 06.00 WIB warga Desa Pilang Kecamatan
Randublatung dihebohkan penemuan sesosok mayat lelaki tergeletak di depan ruko
Pilang Gelora Randublatung yang diduga korban pembunuhan.
Kapolres Blora AKBP Dwi Indra Maulana saat dihubungi melalui Kapolsek
Randublatung AKP Slamet membenarkan bahwa telah ditemukan sesosok mayat
laki-laki di ruko Gelora Randublatung yang kondisinya penuh dengan darah,
terdapat beberapa luka di kepala dan bahu.
“Setelah diidentifikasi mayat tersebut adalah Ahmad Alimin Bagio alias
Matsuro berumur 30 tahun, warga RT 01 RW 10 Dukuh Balongkare Kelurahan
Randublatung Kecamatan Randublatung. Diduga korban tewas akibat pembunuhan
karena ada luka di kepala dan bahu kirinya,” jelas AKP Slamet.
Berdasarkan keterangan AKP Slamet, tidak berselang lama setelah pihaknya
mendapatkan laporan penemuan mayat tersebut, petugas INAFIS Polres Blora datang
ke tempat kejadian untuk melakukan olah TKP dan mengidentifikasi.
Dari hasil identifikasi mayat korban, petugas berhasil mengamankan
sejumlah barang bukti yang dapat digunakan untuk menyelidiki kasus tersebut
baik pelaku dan latar belakang kematian Matsuro.
“Kami telah mengamankan sejumlah barang milik korban yang akan dijadikan
barang bukti guna penyelidikan kasus ini. Diantaranua pakaian korban berupa
kaos merah, celana jeans pendek, sebungkus rokok, handphone, botol minuman air
mineral yang diduga bekas minuman keras, sandal, dll,” ucap AKP Slamet.
Sementara itu, Arie salah satu warga Randublatung mengatakan bahwa
diduga kuat kejadian tersebut terjadi malam hari karena saat penemuan mayat ,
kondisi ruko masih sepi belum ada yang buka.
“Sepertinya terjadi dini hari tadi saat masih gelap mas, pemilik ruko
pun tidak tahu karena toko masih tutup. Disamping korban juga ditemukan botol
aqua bekas miras, diduga korban dalam kondisi mabok saat dibunuh,” kata Arie.
AKP Slamet sendiri belum bisa memastikan siapa pelaku pembunuhan Matsuro
dan apa latar belakang dibalik peristiwa tersebut. “Hingga kini kami masih
terus mendalami kasus ini untuk diselidiki lebih lanjut. Doakan saja semoga
cepat terkuak sehingga pelakunya cepat tertangkap,” pinta AKP Slamet.
Setelah diidentifikasi dan diperiksa oleh tim INAFIS Polres Blora,
korban Matsuro akhirnya diserahkan kepada keluarganya untuk dirawat guna proses
pemakaman. (Heru/IB)
Caption : Sejumlah barang bukti yang berhasil diamankan Polres Blora
Baca Model tabloid ....?
Gambar Klik KANAN pilih Open New Tab atau Buka Tautan Baru
Gambar Klik KANAN pilih Open New Tab atau Buka Tautan Baru