Hadirkan Para Bakal Calon Bupati Mendatang
INFOKU,
BLORA- Pengajian
Maulid Nabi Muhammad SAW yang diselenggarakan pondok pesantren Al Fatah
dusun Ngronggah, Desa Sempu, Kecamatan Kunduran, Sabtu (12/01), dinilai oleh
Bupati Blora Djoko Nugroho sungguh luar biasa.
Sebab selain dihadiri oleh
tokoh agama dan ratusan warga setempat juga dihadiri para pejabat pemerintahan
Blora yang akan maju nyalon Bupati.
“Saya tadi ditelepon oleh
ajudan bahwa yang datang pengajian ada Pak Abunafi, Pak Bambang Susilo,
Pak Kusnanto dan Pak Abdullah Aminudin serta anggota dewan lainnya. Oleh
karenanya pengajian di Ngronggah malam ini sangat luar biasa, sebab dihadiri
para calon bupati, sekaligus ini bisa sebagai uji publik,”ujar Bupati Djoko
Nugroho.
Menurut Bupati Kokok yang
akan 'hengkang' dari rumah dinas pada 11 Agustus 2015 karena habis masa
jabatannya, bahwa pengajian dengan mengundang sejumlah pejabat yang
akan nyalon bupati menjadi pembelajaran demokrasi, saling menjaga
kerukunan dan komitmen untuk membangun Blora.
“Saya minta kalau ada
pengajian, panitia-panitianya juga mengundang semuanya, asal semua
komitmen, yang dukung Pak Abu ya komitmen, yang mendukung saya juga komitmen,
yang mendukung Pak Kus juga demikian,komitmen, jangan dukung sana dan dukung
sini, sekali lagi saya minta komitmen,” tandasnya.
Berkaitan dengan
memperingati Maulid Nabi Muhammad, menurut Bupati Kokok, umat Islam wajib
menauladani sifaf-sifat Rosul, yakni sidiq, tablig, amanah dan fatonah.
Rangkaian acara pengajian
diawali dengan tahlil kemudian sambutan dan laporan panitia yang diwakili
Kepala Desa Sempu, Suwarno.
Mengawali pembukaan Mauidhoh
Hasanah, Wakil Bupati Blora H Abu Nafi menyampaikan beberapa hal terkait
penyelenggaraan pengajian yang menghadirkan KH Nur Rohmat dari Kabupaten
Pati. Nuansa politik menjadikan suasana lebih semarak meski diguyur
hujan.
“Saya rasanya tidak pas
kalau melakukan pembukaan Mauidhoh Hasanah, yang tepat adalah pembukaan
sambutan para calon-calon Bupati.
Setiap tahun saya selalu
datang ke Ngronggah pada acara yang sama, hanya saja malam ini panitia sungguh
berbeda dari sebelumnya, sebab yang diundang adalah pentolan-pentolan Blora,”
ujar tokoh Nadhatul Ulama tersebut, yang kemudian mengurai seputar ketauladanan
Nabi Muhammad.
Berikutnya, Wakil
Ketua DPRD Blora HM Kusnanto hanya singkat mengapresiasi bahwa perjalanan
Pilkada menjadikan pembelajaran bersama.
“Saya percaya, kalau semua
warga Sempu sudah memiliki calon, tapi saya minta doa restu dari semua warga
yang hadir pada pengajian malam ini. Memang calonnya banyak, tapi yang akan
menduduki jabatan Bupati kelak tentu yang memiliki bejo,” ujar anggota
dewan empat periode asal Dukuh Watu Lumbung, Desa Jiken, Kecamatan Jiken.
Secara maraton, Wakil Ketua
DPRD Blora dari PKB Abdullah Aminudin yang digadang bakal menjadi wakil bupati,
dalam sambutannya mengatakan agar pasangannya adalah orang yang gagah dalam segala
hal sebagai pemimpin serta cakap berkomunikasi untuk membela serta melindungi
kepentingan rakyat.
Semetara Ketua DPRD H
Bambang Susilo, dalam sambutannya lebih intens menyampaikan proses pilkada dan
syarat pengajuan calon dalam pemilu kada mendatang.
Puncak acara, KH Nur
Rohmat yang juga anggota polisi, menguraikan ketauladanan Nabi Muhammad
yang wajib di tiru oleh para pemimpin negeri dan umat Islam.
“Benar apa yang disampaikan
oleh Bupati, jadilah pemimpin yang amanah,” tandasnya.
Maulid Nabi Muhammad
SAW yang diselenggarakan pondok pesantren Al Fatah pimpinan KH Husain
Rohama, sebelumnya dimeriahkan dengan lomba bola voli antar pelajar MTS se
Kecamatan Kunduran dan SMPN 2 Kunduran serta peserta umum.
Selain itu juga ada lomba tenis meja, sepak bola dan
hiburan panjat pinang serta karnaval yang melibatkan para santri, drumb
band pelajar MTS dan SMP dan paguyuban seni barongan se wilayah desa
setempat. (Guntur/KOM)
Lebih lengkap baca model Tabloid
Gambar klik kanan pilih open New Tab atau Buka tautan Baru
Gambar klik kanan pilih open New Tab atau Buka tautan Baru