Kontroversi dan
Makna Hari Jadi Blora
Penentuan
hari jadi suatu kota sangat penting artinya, baik bagi warga masyarakatnya
maupun bagi kota itu sendiri. Bagi Pemerintah Kota Bukittinggi arti hari jadi
bertujuan untuk :
1.
Mengetahui
landasan histories kehidupan kota bagi memahami nilai-nilai ideal yang
terkandung dalam pengalaman sejarahnya.
2.
Memperoleh
identitas kehadiran kota di pentas sejarah perkembangan bangsa secara
keseluruhan.
3.
Memperoleh
landasan ideal dalam merintis perkembangan kota selanjutnya
Saat ini di Blora timbul 2 versi
terkait hari jadi Blora, yang berkembang di masyarakat. Versi Pertama Bupati
Blora pertama RT Djojo Dipo dan Versi Pemkab Blora saat ini Tumenggung
Wilotikto.
Bahkan yang terakhir ditemukannya prasasti
yang ada di Tuban menyebut Bupati Blora ada yang bernama RT Soerodigdojo, dan
yang jelas nama ini belum ada didaftar Bupati Blora yang saat ini menjadi
pegangan Pemkab Blora.
Okey Biarlah kita tinggalkan dulu
mana yang benar dan mana yang tidak, toh penulis yang asli Blora percaya
nantinya bakal ada yang mengadakan penelitian sejarah, kapan Kabupaten Blora
itu berdiri.
Makna
Hari jadi
Tapi apa sih sesungguhnya makna dari
hari jadi kabupaten Blora tercinta ini ?
setidaknya
ada tiga hal urgen yang akan dilakukan manusia.
Pertama, mengenang hari jadinya
(mengenang sejarahnya). Kedua, mengkaji tindakan positif dan negatif selama
perjalanan hidupnya. Ketiga, melakukan tindakan-tindakan yang bermakna untuk
menyongsong masa depannya.
Tepat 11 Desember 2014, Kabupaten
Blora memperingati hari jadinya yang ke 265 yang saat ini dipakai pedoman.
Akan tetapi jika dirunut dari
beberapa imperium jaman Jipang Panolan, maka Blora sebenarnya sudah sangat tua.
Umur panjang sebuah bangsa selalu
saja berbanding lurus dengan kedewasaan dan kecemerlangan peradaban bangsa
tersebut.
Semakin tua imperium berdiri, maka
semakin dewasa pula tamadun bangsa itu
dalam berinteraksi membangun peradabannya.
Dalam usianya yang ke-265 tahun Kabupaten
Blora, diharapkan akan lebih mampu mengatasi berbagai macam persoalan yang
dihadapinya, sehingga Visi Pembangunan Daerah Kabupaten Kabupaten Blora, yaitu
“Membawa masyarakat Blora menjuju Sejahtera”, bisa terwujud.
Misi dan Visi Blora terhadap pembangunan
ekonomi yang berbasis agribisnis, harus tetap dilanjutkan melalui penguatan dan
pemantapan sektor tersebut, sehingga menjadi motor penggerak perekonomian
daerah dan masyarakat.
Visi ini semoga bukan hanya sebatas
wacana saja, harus ada tindakan nyata untuk merealisasikannya, oleh karena itu
Pemerintah Kabupaten Blora harus menciptakan Good Goverment and Good Governance
membangun pemerintah dan tata pemerintahan yang baik.
Selain itu, yang perlu
dikedepankan adalah bagaimana pemerintah
Kabupaten Blora mampu membangun kelembagaan daerah yang kondusif, sehingga
dapat mendesain standard Pelayanan Publik yang mudah, murah dan cepat.
Pelayanan publik yang diberikan oleh
pemerintah daerah akan mempengaruhi minat para investor dalam menanamkan
modalnya di suatu daerah. Excelent Service harus menjadi acuan dalam mendesain
struktur organisasi di pemerintah daerah.
Akan tetapi bukanlah hal yang mudah untuk
membangun Kota Jati ini, dibutuhkan kerjasama antara berbagai pihak baik
pemerintah, swasta, maupun masyarakat itu sendiri.
Semangat kebersamaan dengan
optimisme yang tinggi merupakan solusi untuk menjawab segala permasalahan dan
tantangan yang dihadapi oleh Kabupaten Blora.
Akhirnya, Semoga di Hari Jadi
Kabupaten Blora yang ke-265 ini bisa
dijiwai oleh seluruh masyarakaBlora Sendiri dan dapat dijadikan refleksi untuk
menghantar Kabupaten Blora kedepan yang lebih baik lagi.
Dirgahayu
Bloraku Tercinta.###
Lebih lengkap baca model Tabloid
Gambar klik kanan pilih open New Tab atau Buka tautan Baru
Gambar klik kanan pilih open New Tab atau Buka tautan Baru