INFO BLORA-KokoK - Kerukunan Agama 90



Bupati Djoko Nugroho : “Ini adalah wujud Bhineka Tunggal Ika”
INFOKU, BLORA- “Terimakasih kepada warga keturunan Tiongha Blora, dan para tokoh non muslim yang datang  memberikan dukungan pada Haul Akbar 2014,” ujar Bupati Djoko Nugroho, Minggu (07/12).
 Penyataan bupati Blora tersebut disampaikan pada pengajian akbar – majelis dzikir dan maulidurrosul SAW yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Blora bekerja sama dengan Pengurus Daerah Al Khidmah Blora, di alun-alun setempat.
“Haul akbar ini merupakan acara inti dari rangkaian kegiatan memperingati Hari Jadi ke 265 kabupaten Blora. Kehadiran warga keturunan Tiongha dan non muslim lainnya bukan untuk berdzikir, mereka ikut mendukung dan bertolersansi antar umat beragama, mereka datang dan berdoa sesuai agama yang dianutnya,” tandas Bupati yang kemudian mempersilahkan warga keturunan Tiongha serta tokoh non muslim untuk berdiri di hadapan ribuan jamaah Al Khidmah.
Masih menurut Bupati, dzikir akbar dimaksudkan untuk meminta perlindungan dan ampunan kepada Tuhan agar semua warga yang ada di Blora diberikan umur panjang dan kesehatan.
“Sebentar lagi umat Katolik dan Kristen juga akan merayakan Natal, oleh  karena itu, kami imbau agar saling menghormati, meningkatkan pengamanan yang melibatkan Banser dan petugas keamanan, ini adalah bentuk wawasan kebangsaan dan Bhineka Tunggal Ika,” kata Bupati dalam sambutannya.   
Pada pengajian akbar – majelis dzikir dan maulidurrosul SAW tersebut dihadiri sejumlah pimpinan dan pengurus Al Khidmah dari tingkat wilayah Jawa Tengah dan DIY serta daerah kabupaten.
Selain itu, hadir pula Wakil Bupati Abu Nafi, unsur pimpinan DPRD dan Forkominda wilayah Blora, Plt Sekda dan unsur pimpinan SKPD terkait di Blora.  Pengajian Akbar menghadirkan KH. Asnawi dari Kudus. (Endah/TGH).
 Lebih lengkap baca model Tabloid
Gambar klik kanan pilih open New Tab atau Buka tautan Baru