9 Juli 2014
17.44 WIB:
Jokowi
memberi orasi buat para pendukungnya di Tugu Proklamasi
Berikut pernyataannya
secara lengkap:
“Dari hasil quick count lembaga yang credible, terbiasa dengan hasil-hasil yang akurat. CSIS 52-48, Litbang Kompas 52,3-47,6, dari SMRC 52,8-47,2, dari Indikator 52,6-47,3, RRI 52,5-47,5, LSI 53,3-46,7. Mereka sudah terbiasa dengan survei dan hasil yang sangat akurat dan diterima oleh semua pihak. Oleh sebab itu, hari ini arah baru Indonesia telah ditentukan oleh rakyat. Kita semua ingin Indonesia yang lebih baik, rakyatnya sehat, pintar, beradab, sejahtera, berkeadilan, dan hari ini sejarah baru telah dibuat. Inilah sebuah babak baru Indonesia. Dan ingin saya tegaskan bahwa kemenangan yang telah disampaikan oleh hasil quick count, bukan kemenangan Jokowi-JK, tim sukses, partai, tapi kemenangan seluruh rakyat Indonesia. Sekali lagi ini adalah kemenangan seluruh rakyat Indonesia.”
“Kemenangan rakyat yang sesungguhnya karena partisipasi, bukan mobilisasi. Rakyat yang sudah sadar akan hak dan kewajiban, bukan intimidasi. Rakyat yang setiap saat bekerja siang malam karena ikhlas, bukan atas iming-iming jabatan.”
“Tugas yang lebih penting setelah pilpres selesai, melayani rakyat, menggerakkan seluruh komponen untuk memenuhi keadilan. Dari pihak manapun bersatupadu membuat Indonesia yang lebih baik.”
“Tugas kita adalah mengawal pemilu hari ini. Ini perlu saya ulang. Tugas kita sekarang adalah mengawal hasil pemilu hari ini sampai menjadi hasil resmi KPU agar penghitungan suara berjalan dengan benar dan jujur.”
“Jangan sesekali mencemari ketulusan suara rakyat dalam pemungutan suara hari ini. Saya mengapresiasi Prabowo-Hatta yang sudah berkontribusi terhadap demokrasi di Indonesia.”
“Bapak berdua adalah negarawan, patriot, pecinta dan pejuang indonesia, saya akan terus menghormati bapak berdua. Saya yakin eduanya akan terus mengabdi pada rakyat Indonesia. Terakhir, saya ingin mengapresiasi Bapak Presiden SBY yang telah mengawal, memimpin pilpres berjalan dengan sangat baik hingga sampai hari ini.”
“Dari hasil quick count lembaga yang credible, terbiasa dengan hasil-hasil yang akurat. CSIS 52-48, Litbang Kompas 52,3-47,6, dari SMRC 52,8-47,2, dari Indikator 52,6-47,3, RRI 52,5-47,5, LSI 53,3-46,7. Mereka sudah terbiasa dengan survei dan hasil yang sangat akurat dan diterima oleh semua pihak. Oleh sebab itu, hari ini arah baru Indonesia telah ditentukan oleh rakyat. Kita semua ingin Indonesia yang lebih baik, rakyatnya sehat, pintar, beradab, sejahtera, berkeadilan, dan hari ini sejarah baru telah dibuat. Inilah sebuah babak baru Indonesia. Dan ingin saya tegaskan bahwa kemenangan yang telah disampaikan oleh hasil quick count, bukan kemenangan Jokowi-JK, tim sukses, partai, tapi kemenangan seluruh rakyat Indonesia. Sekali lagi ini adalah kemenangan seluruh rakyat Indonesia.”
“Kemenangan rakyat yang sesungguhnya karena partisipasi, bukan mobilisasi. Rakyat yang sudah sadar akan hak dan kewajiban, bukan intimidasi. Rakyat yang setiap saat bekerja siang malam karena ikhlas, bukan atas iming-iming jabatan.”
“Tugas yang lebih penting setelah pilpres selesai, melayani rakyat, menggerakkan seluruh komponen untuk memenuhi keadilan. Dari pihak manapun bersatupadu membuat Indonesia yang lebih baik.”
“Tugas kita adalah mengawal pemilu hari ini. Ini perlu saya ulang. Tugas kita sekarang adalah mengawal hasil pemilu hari ini sampai menjadi hasil resmi KPU agar penghitungan suara berjalan dengan benar dan jujur.”
“Jangan sesekali mencemari ketulusan suara rakyat dalam pemungutan suara hari ini. Saya mengapresiasi Prabowo-Hatta yang sudah berkontribusi terhadap demokrasi di Indonesia.”
“Bapak berdua adalah negarawan, patriot, pecinta dan pejuang indonesia, saya akan terus menghormati bapak berdua. Saya yakin eduanya akan terus mengabdi pada rakyat Indonesia. Terakhir, saya ingin mengapresiasi Bapak Presiden SBY yang telah mengawal, memimpin pilpres berjalan dengan sangat baik hingga sampai hari ini.”