Berita Blora - tabloid INFOKU 71



Pengadaan Buku Tahun 2014 Rawan Penyelewengan
INFOKU, BLORA- Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Blora Achmad Wardoyo, nampaknya harus berhati-hati pada tahun ini  
Sebab, memasuki tahun ajaran 2014 ini, pengadaan buku rentan terjadi pelanggaran jika tidak ada pengawasan.
”Tahun 2014, kurikulum 2013 mulai dilaksanakan. Artinya kami harus melakukan pengadaan buku lagi,” ujar Achmad Wardoyo.
Dia menambahkan, sejumlah kasus menimpa dinas pendidikan di berbagai daerah terkait pengadaan buku. Sehingga, menjadikan para kepala dinas pendidikan kabupaten/kota khawatir, ketika harus melakukan pengadaan buku.

”Sebagian besar daerah khawatir dan keberatan, jika harus menjalankan pengadaan buku. Tapi kami tidak bisa menolak, karena itu kebijakan pusat. Mau tidak mau, daerah harus melakukan pengadaan,’’ tambahnya. 
Mantan kepala bidang pendidikan dasar Dindikpora Blora ini mengakui, pihaknya sedikit lega saat sejumlah hal penting terkait pengadaan buku ditentukan dari pusat.
Misalnya soal spesifikasi buku, harga eceran tertinggi (HET), dan lain sebagainya. Sehingga, daerah tidak lagi harus membuat tafsiran harga atau menentukan spesifikasi buku yang diinginkan.
Saat ini, pihak Dindikpora Blora sedang mendata sekolah dan jumlah siswanya. 
Karena, hal itu terkait dengan jumlah buku yang akan didatangkan. Untuk SD, sasaran kurikulum 2013 ialah kelas 1, 4, 2, dan 5. Sedangkan SMP, sasarannya kelas VII dan VIII. Dan untuk SMA/SMK sederajat, sasarannya kelas X dan XI. (Endah)
Lebih lengkap baca model Tabloid
Gambar klik kanan pilih open New Tab atau Buka tautan Baru