Tes CPNS K 2 iabloid INFOKU 65


Topik
Menanti Transparansi Hasil Tes CPNS K-2
INFOKU, BLORA- Terwujudnya seleksi CPNS yang transparan akuntabel,  fair, adil, dan bebas KKN merupakan tanggung jawab seluruh kementerian/lembaga serta pemerintah daerah, juga seluruh elemen masyarakat.  Kehadiran outlet-outlet pengaduan di masing-masing institusi merupakan salah satu bentuk dukungan yang perlu untuk diwujudkan tujuan tersebut.
Deputi Kepala Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) bidang Polsoskam Binsar Simanjuntak mengatakan, seleksi CPNS baik formasi Umum maupun K-2 khususnya yang masih menggunakan sistem lembar jawab komputer (LJK) rawan korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN), dan berbagai penyimpangan lain.

Untuk mencegah hal itu, seluruh proses pelaksanaannya harus transparan. “Transparansi menjadi prinsip utama mencegah KKN,”  ujarnya  saat menjadi narasumber di workshop keterbukaan informasi pilar anti korupsi pada pertemuan Bakohumas Pemerintah, di BPKP, Rabu lalu.
Transparansi itu dimulai dari hulu sampai hilir, mulai dari penyusunan formasi, pengumuman lowongan, sampai pengumuman kelulusan. Sesuai sila keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, maka menjadi PNS adalah hak semua warga negara yang memenuhi syarat, dan mereka juga harus menerima informasi secara akurat dan lengkap tentang persyaratan dan proses menjadi PNS.
K-2 Blora
Sementara di Blora sendiri yang pelaksanaan tes CPNS K-2 menurut kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Suwignyo, saat ditemui INFOKU diruang kerjanya Jumat (9/11), menjamin Bebas KKN.
Bahkan dia berharap agar Blora dapat kuota yang lebih besar diatas kuota Nasional yang besarnya 30 persen.
“Saya bergarap agar berapapun yang lolos seleksi CPNS K-2 dapat diterima semua, tanpa memperhatikan kuota nasional tersebut,” katanya.
Dia juga menjelaskan bahwa peserta yang ikut seleksi CPNS K-2 ini sebanyak 1773 honorer dan hanya 5 orang yang tidak mengikuti tes.
Seleksi  CPNS kali ini sangatlah ditunggu para pegawai swtelah hamper 3 tahun tidak ada pengadaan CPNS.
Data yang didapat INFOKU terakhir Blora mengadakan tes CPNS adalan tahun 2010 dengan formasi 206 orang, sedang tahun 2009 formasi 245 orang, semuanya kategori Umum.
Selanjutnya tahun 2011 dan 2012 Blora tidak ada Pengadaan CPNS karena Keputusan Bersama 3 Menteri (Moratorium) bagi daerah yang telah kelebihan CPNS dari ketegori Umum.
Suwignyo saat ditanya cara ketentuan penilaian hasil tes CPNS K-2 atau yang lebih dikenal Passing Grade Honorer K2, Suwignya belum bisa menjawab.
"Kalau passing grade pelamar umum lewat tes lembar jawab komputer (LJK) sudah kita tentukan pada 18 Oktober. Sedangkan honorer K2 tunggu hasil tesnya dulu, sesuai ketentuan pusat" katanya.
Dia juga menggaris-bawahi bahwa Pemerintah pusat tidak bisa menetapkan passing grade honorer K2 lebih awal karena sangat riskan dan rawan. Bila ketinggian dan banyak yang tidak lolos, akan menimbulkan masalah juga.
Koreksi LJK
Hingga Kamis (07/11) malam sudah 534 instansi penyelenggara tes CPNS yang menyerahkan berkas lembar jawab komputer (LJK) ke panitia seleksi nasional (Panselnas) CPNS 2013 di Pusdiklat Sekretariat Negara Jakarta.
Hampir seluruh pemda sudah menyerahkan LJK, termasuk dari Papua, Papua Barat dan NTT yang pelaksanaan tesnya Senin tanggal 4 November. Tinggal beberapa instansi, terutama instansi pusat yang menyelenggarakan tes di daerah yang belum masuk.
Deputi SDM Aparatur Kementerian PANRB Setiawan Wangsaatmadja mengatakan, untuk mempercepat proses verifikasi berkas-berkas LJK tersebut akan dilakukan perbaikan-perbaikan, agar pengantar LJK tidak terlalu lama menunggu di Jakarta.
Sebenarnya, pemberian nomor urut antrean seperti yang sudah dilakukan sejak awal, diharapkan bisa lebih tertib. Namun ternyata banyak pihak yang merasa keberatan karena harus menunggu terlalu lama di Jakarta, sementara SPPD hanya diberikan 3 hari. Bahkan ada beberapa yang tiket pesawatnya hangus karena sudah terlanjur dipesan, tetapi ternyata LJK yang disampaikan ke Panselnas harus diverifikasi dulu.
Ada juga beberapa daerah yang jumlah LJK-nya kurang dari 100, tetapi tetap harus menunggu panggilan sesuai nomor antrean. Kalau dapatnya nomor di atas 400, mungkin baru bisa diproses Sabtu atau Minggu, atau lebih.
Melihat perkembangan seperti itu, Deputi SDM akan melakukan perubahan-perubahan agar proses verifikasi bisa berjalan lebih cepat, tanpa meninggalkan kehati-hatian dan kecermatan.

Nilai Yang Tertinggi
Menteri PANRB Azwar Abubakar menekankan kepada para pejabat pembina kepegawaian instansi pemerintah penyelenggara seleksi CPNS dapat menentukan kelulusan kelulusan Tes Kompetensi Dasar (TKD) CPNS di instansi masing-masing sesuai dengan ketentuan Permen PANRB No. 35/2013 ini.
Menurut rencana, Panselnas CPNS 2013 akan mengumumkan hasil TKD bagi yang menggunakan LJK pada tanggal 4 Desember 2013.
Sementara yang menggunakan Computer Assisted Test (CAT) peserta dapat mengetahui hasilnya saat ujian berlangsung, sehingga bisa memperhitungkan sendiri, apakah dia lulus atau tidak.
Ditambahkan, meskipun peserta memenuhi passing grade, bisa saja dia tidak lulus. Sebab dalam satu formasi hanya dibutuhkan 2 orang, tetapi yang memenuhi passing grade ada 10 orang.
       Tentu yang akan diterima hanya mereka yang nilainya paling tginggi. Ini bisa terjadi terutama  bagi instansi yang tidak melaksanakan tes kompetensi bidang (TKB). (Agung/HUMAS MENPANRB)
Lebih lengkap baca model Tabloid
Gambar klik kanan pilih open New Tab atau Buka tautan Baru