Tabloid Infoku REMBANG 45


Aparat Keamanan Pantau Ketat Mantan Napi Pelaku Teror
INFOKU, REMBANG-  Menjelang perayaan Natal tahun 2012 dan pergantian tahun, aparat keamanan makin meningkatkan kewaspadaan di daerah kerja masing-masing.
Pasalnya sejumlah 189 mantan napi pelaku teror dan 44 orang di antaranya berasal dari Jawa Tengah telah bebas sehingga diperlukan pemantauan khusus atas pergerakannya.
Hal tersebut disampaikan Kapolres Rembang AKBP Adhy Fandy Ariyanto didampingi Komandan Kodim 0720 Rembang, Letkol Arm Deddy Jusnar Hendrawan, Jumat pagi usai apel pasukan operasi lilin candi 2012, di halaman Mapolres.
Menurut dua pucuk pimpinan aparat keamanan di Kabupaten Rembang tersebut, dari 40 gereja yang ada di 8 Kecamatan wilayah Kabupaten Rembang, akan mendapat pengawalan dan pengaman selama 24 jam saat dilakukan peribadatan Natal.
“ Hanya saja lanjut Kapolres, ada pembedaan dalam pengamanan sesuai tingkat kerawanan masing-masing,” terangnya.
Menurut AKBP adhy Fandy Ariyanto, dari 40 gereja telah dibagi dalam status rawan dan kurang rawan dimana sembilan diantaranya khususnya yang berada di tepi jalur pantura termasuk katagori rawan, membutuhkan pengawalan dan pengaman ekstra.
Gereja lainnya juga mendapat penjagaan dari personel gabungan yang terlibat dalam operasi lilin candi.
“Dalam pengamanan nanti masih ditambah angota polsek,” jelasnya.
Ditambahkan, aparat keamanan yang ditempatkan pos pam 9 gereja akan dipersenjatai dan dilengkapi metal detector, bertugas memeriksa jemaat berikut benda yang dibawanya.
Sedangkan dalam rakor dengan pengurus gereja yang dilakukan hari sebelumnya, telah disepakati untuk memberitahukan kepada jemaat agar saat mengikuti peribadatan natal cukup membawa barang seperlunya.
“Sebatas tas kecil untuk tempat alkitab, itu yang masih kita toleransikan,” imbuhnya.
Sementara Komandan Kodim 0720 Rembang, Letkol Arm Deddy Jusnar Hendrawan menyebutkan, petugas keamanan gabungan yang terlibat dalam pengamanan natal dan tahun baru nanti total berjumlah 438 personel, terdiri angota kepolisian 270 orang dan pendukung dari TNI, Satpol PP, Linmas, Dishubkominfo dan Pramuka, sebanyak 168 orang.
“Secara terjadwal, personel keamanan gabungan bertugas di 9 pos pam dan 2 pos pelayanan yang ditempatkan di Terminal Rembang dan Lasem selama operasi lilin candi berlangsung 10 hari mulai 23 Desember 2012 sampai 1 Januari 2013,” katanya. (Giarti)
 Lebih lengkap baca model TabloidGambar klik kanan pilih open New Tab atau Buka tautan Baru