Tabloid INFOKU - TOPIK 43



Januari Kepala Sekolah Wajib Terisi
INFOKU, BLORA– Banyaknya kekosongan kepala sekolah dari SD sampai SMP Yang Kurang lebih 124 Sekolah di kabupaten Blora, ternyata mendfapat perhatian yang serius oleh Bupati Blora Djoko Nugroho.
Kepedulian Bupati Blora ke 27 ini terungkap saat ditemui Infoku pekan lalu  dipendopo rumah dinasnya.
“Baik kepala sekolah SD maupun SMP yang masih kosong akan segera diisi paling lambat akhir tahun ini,” katanya.
Menurut bupati dalam pengisian kepala sekolah yang kosong tersebut, melalui seleksi yang akan dilakukan oleh lembaga yang berkompeten.
Saat ditanya kapan pelaksanaan tes tersebut, Kokok (panggilan akrab bupati blora-red)  mengatakan secara diplomatis.
“Insyaallah dalam waktu dekat,” ungkapnya.
Sementara kepala BKD Blora Suwignyo saat ditemui INFOKU Senin (26/11) memastikan seleksi diadakan selama 2 hari.
“Untuk seleksi langsung ditangani LPMP (Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan) Jateng  kami lansanakan tanggal 30 nopember dan 1 Desember 2012 mendatang. Namun sehari sebelumnya akan kami adakan pengarahan calon kasek di pendopo,” katanya.
Saat ditanya transparansi dalam pengumuman Tes, dia mengatakan diumumkan setelah ada keputusan Bupati.
Artinya Hasil seleksi yang dilakukan LPMP lansung diserahkan ke Bupati, tanpa melalui SKPD terkait.
“Rekomendasi LPMP ke Bupati  hanya berisikan lulus dan tidaknya seorang Calon Kasek, Sedang keputusan akhir ada ditangan Bupati,” Jelas Suwignyo.
Namun sebelumnya diatur Perbup bahwa laporan LPMP yang diserahkan ke Bupati tersebut lagsung digodok dulu oleh Bapperjakat untuk dijadikan pertimbangan Bupati. 
Suwignyo juga menambahkan dengan adanya tes tersebut, dimungkinkan kebutuhan kepala sekolah dapat dipenuhi pada tahun ini.
Terpisah Kadindikpora Adi Purwanto berharap agar para calon kasek mempersiapkan diri lahir dan batin dalam menghadapi seleksi mendatang.(Agung)
FOTO Bupati Adi Suwignyo

Ateng Sutarno (LSM Wong Cilik)
Tiga Syarat Bagi Kepala Sekolah
Diluar pemerintahan Ateng Sutarno LSM Wong Cilik yang juga mantan guru SMPN 6 Blora mengatakan, penjaringan Kasek dan Pengawas sekolah dirancang untuk memperoleh gambaran secara komperhensip tentang kemampuan dan potensi seorang calon kepala sekolah.
 “3 aspek yang kami lakukan dalam menilai seseorang yakni aspek kecerdasan, aspek kepribadian dan aspek profesional,” katanya.
Untuk itulah mengisi formasi ratusan Kasek dan Pengawas yang masih kosong maka dia menyarankan agar Pemkab Blora bekerjasama dengan lembaga yang berkompenten menangani tentang pendidikan khusunya guru.
“Sehingga nantinya saat hasilnya diumumkan tidak ada permasahan yang berarti,” ungkap Ateng.
Saat ditanya lembaga yang tepat dalam menangani tes kepala sekolah ini dia menjawab LPMP Jateng yang ada di Semarang.
Menurutnya Pembentukan LPMP Jawa Tengah bertujuan agar pelaksanaan pendidikan di Jawa Tengah sesuai dengan standar, norma, kriteria dan prosedur yang ditetapkan oleh pemerintah pusat.
“Sehingga saya pikir penilaian yang nantinya akan dilakukan LPMP adalah sangat trasparan dan professional, seseorang yang dinyatakan lulus oleh LPMP dapat dijamin kwalitasnya,” Tandas Ateng. (Agung)


Makhali (Kepala LPMP Jateng)
Validitas dan Realibilitas Dapat Dipertanggung-jawabkan
INFOKU, SEMARANG- Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Jateng adalah lembaga yang kredibilitasnya maupun profesionalnya sangatlah tinggi.
Terbukti beberapa kabupaten di Jawa Timur menggunakan lembaga ini saat melakukan seleksi Kasek maupun pengawas.
Bahkan beberapa guru mengibaratkan LPMP sebagai kawah condrodimuko-nya para guru agar lebih maju dan professional dalam meningkatkan mutu pendidikan..
Sedang Makhali Kepala LPMP Semarang, ketika dikonfirmasi mengatakan Tes yang selama ini dilakukan dilakukan LPMP adalah merupakan Standar nasional dalam seleksi kasek dan pengawas sekolah,
“Masing-masing jenis tes ada tujuan yang termuat yang termuat dalam keterangan rekomendasi,” katanya.
Disamping itu tes tersebut telah dipakai secara nasional termasuk 33 kabupaten Jateng termasuk juga Jatim, Ambon, Maluku Utara dan lainnya.
 “Instrument tes yang selama ini kami buat telah melewati uji validitas dan reliabilitas sehingga dapat dipertanggung-jawabkan,” jelas Makhali. (Tanti)
lebih lengkap baca model TABLOID 
klik GAMBAR